Rosan Sebut Prinsip 3 K harus Diterapkan di Danantara jika Indonesia ingin Menjadi Negara Mandiri

CEO BPI Danantara, Rosan Roeslani
Sumber :
  • Viva

Jakarta, VIVA Jatim – Chief Executive Officer (CEO) BPI Danantara, Rosan Roeslani mengatakan, BUMN sejatinya juga dapat dianggap sebagai Badan Usaha Milik Nasional sebagai upaya pemerintah untuk mewujudkan kepentingan rakyat dan anak cucu penerus bangsa kelak.

Sebagian Dividen Perusahaan BUMN masuk Danantara, Begini Penjelasan Erick Thohir

Agar Indonesia dapat menjadi bangsa yang semakin mandiri ke depannya, menurut Rosan, semua elemen bangsa mulai dari pemerintah, masyarakat, dan dunia usaha, harus berperan aktif di dalamnya.

Karena itu, Rosan menegaskan bahwa setiap elemen yang terlibat di dalam pengelolaan Danantara termasuk dari unsur BUMN, harus memiliki prinsip 3K yakni Karakter, Kompetensi, dan Komitmen.

Airnav Dorong Terciptanya Komunikasi Inovatif dengan Memanfaatkan AI

"Dalam mencapai hal ini, Danantara dan seluruh BUMN harus mempunyai 3 K Bapak Presiden yaitu karakter, kompetensi, dan juga komitmen," kata Rosan di acara Town Hall Danantara Indonesia di JCC Senayan, Jakarta Pusat, Senin, 28 April 2025.

Karakter yang dimaksud Rosan itu yakni bahwa seluruh pimpinan BUMN harus mempunyai karakter yang bersih, profesional, menjiwai Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.

DPR Dorong Penguatan Ekosistem BUMN di Sektor Perkebunan dan Kehutanan

Selain itu, para pimpinan BUMN itu juga harus memiliki kompetensi dalam bidangnya masing-masing, baik di dalam maupun di luar negeri, kompeten dalam menghadapi semua tantangan yang ada, dan terus memperbaiki diri guna meningkatkan kompetensi tersebut.

"Sehingga sebagai pimpinan dari seluruh Danantara dan BUMN ini bisa benar-benar menjalankan dengan baik, dengan benar, dan juga memberikan asas manfaat yang luar biasa," ujarnya.

Halaman Selanjutnya
img_title