Makna Nuzulul Quran Menurut Gubernur Khofifah

Bersama Ribuan Masyarakat Peringati Nuzulul Qur’an di MAS.
Sumber :
  • Pemprov Jatim

Menurut Khofifah, perintah pertama yang disampaikan Malaikat Jibril kepada Nabi Muhammad SAW, yaitu “Iqra” atau “bacalah”, memiliki makna mendalam. Bukan hanya membaca dalam arti harfiah, tetapi juga membaca diri sendiri, memahami lingkungan sekitar, menyadari amanah yang melekat dari Sang Pencipta, serta membaca kebesaran Allah SWT.

Muhammadiyah Jatim Gelar Kajian Ramadan Dihadiri Tokoh Nasional dan Gubernur

Dalam konteks kehidupan sehari-hari, Khofifah menekankan bahwa Nuzulul Qur’an juga mengajarkan manusia tentang pengendalian dan refleksi diri, bagaimana memaksimalkan waktu, dan momentum meningkatkan intensitas ibadah. 

“Malam-malam Ramadhan, khususnya Nuzulul Qur’an dan Lailatul Qadr, adalah kesempatan terbaik untuk bertaubat. Inilah waktu yang dijanjikan Allah SWT sebagai malam penuh keberkahan, di mana doa-doa dikabulkan dan dosa-dosa diampuni,” ujarnya.

Sertijab Wali Kota Mojokerto: Ning Ita Paparkan Visi-Misi, Khofifah Berikan Pesan Khusus

“Nuzulul Qur’an adalah momen emas, bahkan bisa dikatakan momen berlian, di mana derajat spiritual manusia bisa terangkat hanya dalam satu malam. Allah SWT memberikan keistimewaan ini bagi mereka yang bisa memanfaatkannya. Sebagaimana tempat-tempat istimewa seperti Multazam dan Raudhah yang menjadi tempat mustajab untuk berdoa, maka malam-malam Ramadhan ini juga adalah waktu terbaik untuk memohon ampun dan keberkahan,” kata Khofifah.

Di akhir penyampaiannya, Gubernur mengajak umat Islam untuk tidak menyia-nyiakan kesempatan yang diberikan Allah SWT dalam bulan penuh berkah ini. 

Gubernur Jatim Khofifah Apresiasi Pencapaian BMT NU Ngasem Bojonegoro

“Semoga kita semua bisa memanfaatkan malam-malam istimewa ini dengan sebaik-baiknya. Semoga Allah SWT meridhoi kita semua. Amin,” tutupnya.

Dalam kegiatan peringatan Nuzulul Qur’an kali ini, Gubernur Khofifah juga turut melakukan pengundian hadiah umroh bagi para wajib pajak kendaraan di Jawa Timur. Ini merupakan undian umroh pertama kali yang dilakukan Pemprov Jatim di tahun 2025. 

Halaman Selanjutnya
img_title