Cake Khas Sumenep, Hidangan Spesial saat Hajatan

Kuliner Cake Khas Sumenep
Sumber :
  • Ibnu Abbas/Viva Jatim

Jatim –  Tak hanya kekayaan sumber daya alamnya yang melimpah, Indonesia juga menyimpan segudang resep kuliner dengan cita rasa yang bikin nagih. Di setiap daerahnya pun memiliki ciri khas kuliner tersendiri. Keragaman kuliner itu juga menggambarkan karakteristik dan budaya setempat. 

Indahnya Pesona Laut yang Tersimpan di Balik Bisingnya Kota Industri Gresik

Salah satunya Cake, makanan khas Sumenep yang seringkali dijadikan hidangan saat hajatan. Pada umumnya Cake identik dengan hidangan hajatan pernikahan. Namun belakangan, seiring perkembangan zaman, menu yang satu ini kerap muncul di berbagai hajatan lainnya. 

Cake khas Sumenep ini menjadi dambaan kebanyakan orang bila hendak memenuhi undangan saudara maupun kolega yang sedang menggelar hajatan. Sekilas bila dilihat dari tampilannya mirip dengan capcay. Hanya saja perbedaannya terletak pada tekstur kuahnya yang lebih kental, warnanya yang lebih mencolok dan isiannya yang juga lebih banyak menjadi ciri khas tersendiri. 

Mengenal Sejarah Ketupat yang Identik dengan Menu Khas Lebaran

Rasa manis dan gurih pada Cake ini akan menambah kenikmatan bila dinikmati bersama keluarga kala hujan. Apalagi disantap pas lagi hangat-hangatnya. Dalam satu porsi Cake terdapat ragam isian, diantaranya sayur-sayuran, sosis, lidah sapi, udang hingga daging dan jeroan ayam. Isian itu kemudian dibaluri kuah kental yang rasanya kaya dengan rempah. Serta dilengkapi toping kentang goreng super tipis. 

Berbeda dengan jenis kuliner khas Sumenep lainnya, Cake memiliki keistimewaan tersendiri. Mengingat bahan-bahan yang diperlukan dalam membuat Cake cukup beragam, tidak semua hajatan menggunakan hidangan yang satu ini. Karena dalam satu porsinya saja seharga Rp.25.000,-. Bayangkan bila membuat Cake untuk ratusan atau bahkan ribuan orang yang diundang. Tentu akan menguras isi kantong. 

Bikin Ngiler, 5 Makanan yang Bisa Dicicipi saat Mudik Lebaran ke Lamongan

Kendati demikian, rasanya yang begitu nikmat dan bikin nagih tentu tidak akan mengecewakan meski harus merogoh gocek yang tak sedikit. Di Sumenep sendiri tidaklah kesulitan untuk menemui rumah makan yang di dalamnya menyediakan menu yang satu ini. Cocok untuk kalian yang tak suka ribet dan butuh praktis. 

Namun bagi yang penasaran untuk bereksperimen, berikut ini resep dan tata cara pembuatan Cake:

Bahan yang diperlukan untuk isian Cake antara lain: Daging ayam, jeroan ayam, lidah sapi, udang, dan sosis (untuk jenis sosis bisa sesuai selera masing-masing). Kemudian untuk sayurannya ada sawi putih, kubis, wortel, brokoli, daun  bawang, cabe rawit. 

Kemudian rempah-rempah untuk kuahnya ada bawang putih, bawang merah, lada putih, gula, garam, saus tomat, tepung maizena, margarin dan penyedap rasa tentunya.

Untuk cara masaknya, pertama-tama tumis bawang merah, bawang putih, dan lada yang sebelumnya sudah diiris-iris halus dengan garam. Namun memasaknya harus menggunakan margarin agar lebih nikmat. Bila kadar kematangannya cukup kemudian masukkan daun bawang. Ditumis hingga beraroma khas rempah. 

Bila sudah mengeluarakan aroma, tinggal masukkan daging ayam, jeroan ayam, lidah sapi, udang dan saus tomat. Tunggu hingga bumbu meresap. Lalu tambahkan air sekucupnya, gula dan tepung maizena (sesuaikan dengan porsinya). Jika sudah mendidih lalu masukkan wortel yang sebelumnya sudah dimasak setengah matang bersama dengan sawi putih, brokoli, kubis dan sosis. Dimasak lagi hingga kuah mengental. Untuk menambah kenikmatan, bisa ditambahkan toping kentang goreng. Cake pun siap disantap bersama keluarga tercinta.