Ketahui, Candu Gadget pada Anak Bisa Berdampak Serius pada Kesehatan Tubuh

Ilustrasi anak main gadget
Sumber :
  • viva.co.id

Surabaya, VIVA Jatim – Di era kemajuan teknologi dan informasi saat ini, para orang tua memiliki tantangan beragam dalam mendidik anak-anaknya. Salah satu yang menjadi persoalan adalah, merebaknya kecanduan gadget di sebagian besar anak-anak. Mereka seolah tidak bisa dilepaskan dengan kebiasaan itu. 

7 Pertanda Fisik dan Mental Sehat, Jadi Penentu Keberhasilan Hidup

Beberapa orangtua menjadikan kebiasaan memberi anak gadget sebagai solusi ketika dirinya tengah sibuk dengan berbagai pekerjaan. Dengan gadget, ia tidak perlu repot-repot berinteraksi dengan anak karena sudah asyik dengan gadgetnya. 

Namun demikian, tanpa disadari hal seperti itu bisa berakibat si kecil kecanduan gadget. Hingga pada gilirannya anak-anak yang candu gadget itu tidak proaktif dan cenderung apatis dengan sekitar. Bahkan bisa mempengaruhi kondisi kesehatannya. 

Psikolog Anak Beri Tips agar Anak Paham Aturan Pembatasan Pengguna Medsos

Dikutip dari VIVA, Kamis, 16 Januari 2025, berikut ini beberapa pengaruh kecanduan gadget pada kesehatan anak. 

1. Postur Tubuh yang Buruk, Sakit Punggung, Ketegangan pada Leher dan Bahu

9 Manfaat Buah Strawberry untuk Kesehatan Tubuh, Bisa Turunkan Resiko Serangan Jantung

Kondisi yang langsung tampak dari sosok yang telah kecanduan gadget yakni risiko kerap membungkuk di hadapan perangkatnya. Lama kelamaan, posisi tubuh yang cenderung membungkuk itu pun akan selalu terbawa meskipun ia tidak sedang menggunakan perangkat gadgetnya.

Lebih parahnya lagi, otot punggung dan bahu juga akan mulai dikeluhkannya.

Kursi yang tidak nyaman, pengaturan posisi tubuh yang tidak ergonomis, duduk terlalu lama atau membungkuk malas, semua itu akan berkontribusi terhadap masalah pada kesehatan tubuhnya.

Perangkat laptop dapat memperburuk keadaan, terlebih lagi karena posisi monitor dan keyboard yang sangat dekat. Pengguna mengangkat bahu untuk mengetik, atau membungkuk untuk melihat.

2. Nyeri pada Pergelangan Tangan

Keluhan akibat penggunaan gadget yang berlebihan juga cenderung memunculkan problem klasik yakni seperti nyeri, kekakuan, atau pembengkakan di jari-jari dan pergelangan tangan.

Apakah anak Anda memutar pergelangan tangannya untuk menggunakan tetikus dengan cara yang canggung?

Atau apakah permainan itu membuatnya melakukan gerakan yang kuat atau berulang-ulang?

Apakah dia berkirim pesan teks untuk waktu yang lama? Ini dapat melukai saraf dan tendon.

"Sakit saat saya menulis dengan pena" adalah alasan untuk tidak mengerjakan pekerjaan rumah yang tidak ingin Anda alami!

3. Ketegangan Mata

Mata kering, terasa panas seperti terbakar, bermasalah pada fokus pengelihatan adalah gejala ketegangan mata yang umum dialami semua pengguna perangkat gadget.

Cahaya terang, kontras layar yang tinggi, silau, dan gambar yang berkedip-kedip mungkin membuat permainan atau video lebih menarik, tetapi benar-benar merusak mata Anda.

Penyempitan fungsi saraf mata saat melihat juga menjadi risiko besar yang harus dihadapi para anaj pecandu gadget.

Anak yang asyik bergadget juga cenderung tidak berkedip, yang akan memperburuk keadaan.

Selain itu, tidak menghabiskan waktu untuk kegiatan di luar ruangan membuat anak-anak berisiko mengalami miopia.

4. Sakit kepala

Anak-anak normal pada umumnya jarang mengalami sakit kepala, tetapi terlalu banyak menghabiskan waktu di depan layar gadget justru dapat menyebabkan hal yang dikhawatirkan tersebut.

Kombinasi ketegangan otot di dasar tengkorak dan serangan pada mata adalah penyebab umum, selain stres.

5. Stres

Waktu yang dihabiskan di depan perangkat mungkin terasa memanjakan, tetapi penelitian telah menunjukkan bahwa penggunaan berlebihan justru meningkatkan tingkat stres.

Stres konstan dalam jangka waktu lama dapat berdampak buruk pada jantung, tidur, pencernaan, dan emosi.

6. Kelelahan Fisik

Terlalu banyak waktu di depan perangkat tidak hanya menguras otak, tetapi juga melelahkan tubuh.

Diam dalam waktu lama mengurangi sirkulasi darah dan dapat memberi tekanan pada otot dan sendi. Hasilnya — merasa lelah bahkan tanpa banyak bergerak.

7. Pola Tidur yang Buruk

Penelitian telah mengonfirmasi bahwa paparan terhadap ponsel dan perangkat lain dapat menyebabkan perubahan aktivitas otak dan gangguan tidur. Ini juga bisa menjadi gejala stres.

8. Obesitas

Perangkat teknologi menjadi pengasuh anak yang hebat karena membuat anak-anak diam dalam waktu lama, tetapi kurangnya aktivitas fisik merupakan faktor utama yang berkontribusi terhadap obesitas anak dan risiko yang menyertainya.

9. Sistem Kekebalan Tubuh yang Terganggu

Sebuah studi tahun 2011 oleh London School of Hygiene & Tropical Medicine mengungkapkan 92% ponsel mengandung bakteri, termasuk 16% yang mengandung bakteri E.coli yang berbahaya.

Di iklim kita, bakteri tersebut dapat bertahan hidup selama berjam-jam!

Ketika terpapar semua kuman pada perangkat tersebut, yang dapat dengan mudah ditularkan dari satu anak ke anak lainnya, hanya masalah waktu sebelum mereka jatuh sakit.

Artikel ini telah tayang di VIVA.co.id dengan judul Terungkap! 9 Bahaya Kecanduan Gadget yang Mengancam Kesehatan Tubuh Anak