Mall di Surabaya Selatan Ini Sepi Pengunjung dan Banyak Tenant Tutup
- Mokhamad Dofir/Viva Jatim
Padahal dulunya, superblok di pintu masuk kota pahlawan ini kata dia, pernah populer sebagai mall yang selalu ramai pengunjung, apalagi ketika hari libur.
"Dulu sangat ramai, paling ramai ya mall ini di Surabaya Selatan. Sejak corona [pandemi Covid-19] mulai sepi dan semakin hari semakin sepi saja," katanya.
Menurutnya, Mall Cito merupakan pusat perbelanjaan yang lokasinya cukup strategis karena dekat dengan Bandara Juanda sehingga waktu itu tempat ini tak pernah sepi dikunjungi masyarakat yang ingin berbelanja kebutuhan atau sekedar melepas penat.
Itulah sebabnya sejumlah ritel modern dan terbesar tanah air seperti Hypermart dan Matahari Store membuka jaringannya di Mall Cito.
"Tapi sekarang Hypermart juga sudah tutup, kalau Matahari [store] masih buka di lantai dua [GF] dan tiga [UG]," lanjutnya.
Begitu pula dirinya, juga tertarik berjualan di Mall Cito. Tak tanggung-tanggung, bila kebanyakan tenant hanya hanya menyewa tempat, Arianti tanpa ragu rela mengeluarkan kocek Rp 600 juta untuk membeli stand berukuran kurang dari lima meter persegi.
Sayang nasib berkata lain, usahanya empat tahun belakangan sepi pembeli. Pendapatan tokonya tak sesuai harapan.