Arab Saudi Mulai Geram dengan Agresi Israel, Ancam bakal Lakukan Hal Ini
- Viva
Surabaya, VIVA Jatim – Agresi yang dilakukan Israel di tanah Palestina memicu perhatian publik. Setelah Afrika Selatan menyeret Israel ke Mahkamah Internasional, kini giliran Arab Saudi mulai geram dengan aksi genosida tersebut.
Bila hal tersebut terus berlanjut, Arab Saudi menyatakan bahwa mereka tidak akan menormalisasi hubungan atau berpartisipasi dalam rekonstruksi Gaza tanpa adanya rencana yang realistis untuk negara Palestina.
Dilansir dari VIVA, Kamis, 25 Januari 2024, Pernyataan tersebut diberikan oleh Menteri Luar Negeri Pangeran Faisal bin Farhan Al Saud dalam wawancara baru-baru ini. Dalam jawabannya, Pangeran Faisal menyatakan, "Itulah satu-satunya cara kita dapat meraih manfaat, jadi ya."
Ketika ditanya apakah Arab Saudi akan membiayai rekonstruksi di Gaza, Pangeran Faisal pun memberikan jawaban serupa.
"Selama kita bisa menemukan jalan menuju solusi, resolusi, jalan yang berarti kita tidak akan berada di sini lagi dalam satu atau dua tahun, maka kita bisa membicarakan apa pun," jelasnya.
"Namun jika kita kembali ke status quo sebelum tanggal 7 Oktober - dengan cara yang membuat kita siap menghadapi putaran berikutnya, seperti yang telah kita lihat di masa lalu - kita tidak tertarik dengan perbincangan tersebut."
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu sebelumnya telah menolak status negara Palestina dan menggambarkan rencana kontrol militer terbuka atas Gaza.