Viral Pose 2 Jari dari Mobil Kepresidenan, Cak Imin: Memalukan!
- Madchan Jazuli/Viva Jatim
Tulungagung, VIVA Jatim –Calon Wakil Presiden (Cawapres) 01, A Muhaimin Iskandar merespons video viral terkait salam dua jari yang terlihat dari mobil iring-iringan Presiden Jokowi saat melintas di Kota Salatiga, Jawa Tengah. Muhaimin Iskandar menekankan bahwa menggunakan fasilitas negara dalam berkampanye itu memalukan.
Acungan dua jari identik 02 pasangan Capres-Cawapres Prabowo-Gibran. Ia mengkritik jika hal itu bisa disebut menggunakan fasilitas negara.
Cak Imin sapaan akrabnya ini menambahkan kampanye menggunakan fasilitas negara bisa membahayakan. "Ya kalau menggunakan fasilitas negara itu yang membahayakan. Jangan berkampanye menggunakan fasilitas negara. Memalukan!," ungkap Cak Imin usai menemui Pembudidaya Ikan Air Tawar di Tulungagung, Kamis, 25 Januari 2024.
Tidak hanya omong kosong, Ketua Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tersebut dalam berkampanye tidak menggunakan fasilitas-fasilitas yang ada di DPR-RI, sebagai mana jabatannya sekarang menjadi Wakil Ketua DPR-RI.
"Wakil Ketua DPR sudah tidak membebani sama sekali dalam program program kampanye saya. Dan saya tidak menggunakan sarana apapun dari yang ada di DPR," bebernya.
Alumnus Universitas Gadjah Mada Yogyakarta ini perihal kejadian tersebut mengembalikan kepada masyarakat. Ia beranggapan bahwa masyarakat Indonesia saat ini sudah cwrdas dalam melihat sendiri apa yang dilakukan petinggi negara.
"Ya rakyat pasti sudah cerdas menilai. biarkan rakyat yang menilai dan presiden memilih posisi yang dihormati atau tidak," tandasnya.
Sebelumnya viral video beberapa detik rombongan Kepresidenan Jokowi saat hendak melintas di Salatiga Jawa Tengah disambut oleh warga yang menunggu di tepi jalan. Namun, warga malah meneriakkan Ganjar-Mahfud dari luar.
Merespon perlakuan masyarakat, dari dalam mobil Kepresidenan Jokowi mengeluarkan acungan 2 jari yang identik dengan 02 Pasangan Capres-cawapres Prabowo-Gibran.
