Korupsi Marak, PMII Demo Polda dan Kejati Jatim

Massa aksi bergerak menuju Kejati Jatim
Sumber :
  • Viva Jatim/M Dofir

Surabaya, VIVA JatimMassa dari Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) menggelar demonstrasi di depan Markas Kepolisian Daerah dan Kejaksaan Tinggi Jawa Timur, Rabu, 15 Mei 2024. Aksi dilakukan untuk mendesak aparat penegak hukum memberantas kasus korupsi yang dinilai makin marak terjadi.

Kejaksaan Kasasi Putusan Bebas Ronald Tannur Anak Eks Anggota DPR RI di Kasus Pembunuhan

Demo berlangsung mulai pukul 12.30 WIB, siang tadi. Diikuti sekitar 300-an mahasiswa, dimulai dengan menggeruduk Mapolda Jatim kemudian dilanjutkan aksi longmarch di depan Kejati Jatim.

Ahmad Hidayatullah selaku koordinator unjuk rasa mengatakan, ada enam poin yang menjadi tuntutan massa aksi, antara lain meminta agar Polda Jatim mengusut tuntas tindak pidana korupsi yang berada di lingkungan pemerintahan Jawa Timur. Juga kepada Kejati Jatim supaya tidak tebang pilih dalam proses penegakan hukum tindak pidana korupsi.

Kejati Jatim Minta Bantuan BPKP Hitung Kerugian Negara di Kasus INKA

PMII juga menuntut Kejaksaan Tinggi Jawa Timur sebagai institusi penegak hukum harus bebas dari intervensi dan pengaruh dari pihak manapun. Selain itu mereka juga mendesak Kepala Kepolisian Daerah Jawa Timur untuk melakukan penyelidikan dalam kasus pidana korupsi yang berada di lingkungan pemerintahan Provinsi Jawa Timur.

Poin kelima menyebutkan jika PMII Surabaya tidak percaya atas capaian kinerja Kejaksaan Tinggi Jawa Timur dan Kepolisian Daerah Jawa Timur dalam upaya pemberantasan tindak pidana korupsi. 

4 Jaksa di Jatim Disanksi Berat karena Melanggar, Satu di Antaranya Dipecat

Lalu poin terakhir menyatakan bahwa PMII Surabaya akan mengawal dan mendorong aparat penegak hukum dalam memberantas tindak pidana korupsi.

"Aksi ini kami lakukan karena kami prihatin di wilayah Jawa Timur kasus korupsi semakin marak," ujarnya saat berorasi.

Halaman Selanjutnya
img_title