Penerbitan Buku Biografi Ulama Jadi Lokus Utama PKL LTNNU Jatim

Pelatihan Kader Literasi (PKL) LTNNU Jawa Timur
Sumber :
  • Ibnu Abbas/Viva Jatim

Jatim – Pelatihan Kader Literasi (PKL) Lembaga Ta'lif wan Nasyr Nahdlatul Ulama (LTNNU) Jawa Timur menjadikan penerbitan buku biografi kiai atau ulama sebagai lokus utama dalam agenda Pelatihan Kader Literasi (PKL). 

Sudah Disiapkan Rp81 M, Pembebasan Lahan Warga Taman Pelangi Belum Beres

Lembaga struktural NU segmen media informasi dan publikasi ini melaksanakan PKL di berbagai daerah di Jawa Timur. Termasuk kali ini Zona Madura Raya digelar di Universitas Islam Madura (UIM) Pamekasan, Sabtu 26 November 2022. 

Wakil Ketua LTNNU Jatim, Kiai Wasid Mansyur mengatakan bahwa PKL tersebut digelar untuk melatih penulisan profil tokoh, khususnya kiai atau ulama NU yang inspiratif. Penulisan tokoh tersebut difokuskan kepada kirpah dan perjuangan dalam berkhidmat di organisasi Islam terbesar di Indonesia itu. 

Indahnya Pesona Laut yang Tersimpan di Balik Bisingnya Kota Industri Gresik

"Ada banyak tokoh-tokoh NU inspiratif di Madura ini, di Bangkalan ada Mbah Cholil, di Pamekasan ada Kiai Siraj, di Sumenep ada Kiai Abi Sudjak dan Kiai Ilyas. Ini bila kita bukukan dengan baik, tentu akan menjadi karya yang luas biasa," ujarnya saat menyampaikan sambutan. 

Ketua Literacy Center LTNNU Jawa Timur, Mukani menyebut bahwa dalam kurun waktu beberapa bulan lalu dan ke depan pihaknya getol turun menyapa pegiat literasi di sejumlah daerah melalui LTNNU di masing-maisng kabupaten. 

4 Tuntutan Utama yang akan Disuarakan Ribuan Buruh di Surabaya

"Tentu kami berharap nantinya bisa menyamakan persepsi sehingga profiling tokoh ini benar-benar menjadi rujukan," ungkapnya saat menyampaikan sambutan. 

Lebih lanjut, Wakil Ketua PCNU Pamekasan, KH. Idris Hamid menyambut baik kedatangan semua tamu undangan maupun peserta di Kabupaten Pameasan. Ia pun berharap semua peserta bisa menjalankan tugas dengan baik. 

"Gagasan ini luar biasa. Saya berharap peserta betul-betul dimaksimalkan agar bisa menjawab tantangan era literasi digital saat ini. Biar tidak dikuasai oleh media-media lain di luar kelompok kita," pungkasnya. 

Sebagai informasi, Pelatihan Kader Literasi (PKL) Zona Madura Raya ini diikuti oleh 55 peserta, terdiri dari seluruh elemen pengurus NU terkait, dalam hal ini LTNNU dari empat kabupaten di Madura, perwakilan kampus dan pesantren.