Insiden Rafah Jadi Atensi Prabowo: Kami akan Kirim Pasukan Perdamaian
- Viva
Surabaya, VIVA Jatim – Insiden yang terjadi di Rafah Palestina menyita perhatian publik, tidak terkecuali Presiden RI terpilih, Prabowo Subianto. Ia pun bertekad untuk mengirimkan pasukan penjaga perdamaian. Hal itu bagian dari komitmen melindungi keamanan semua pihak.
"Kami (Indonesia) siap mengirimkan pasukan penjaga perdamaian untuk memberikan perlindungan dan keamanan kepada semua pihak," kata Prabowo saat menghadiri pertemuan International Institute for Strategic Studies (IISS) Shangri-La Dialogue Ke-21 di Singapura, Sabtu, 2 Mei 2024
Menteri Pertahanan RI itu menjelaskan bahwa langkah tersebut merupakan komitmen Indonesia untuk menjaga perdamaian di Gaza, dan mendukung terjadinya gencatan senjata antara Palestina dengan Israel.
Selain itu, lanjut Prabowo, langkah tersebut sebagai cara Indonesia mendukung seluruh upaya yang dapat mempercepat perkembangan two-state solution guna mengatasi konflik Palestina-Israel.
Dalam kesempatan itu, Prabowo juga menyampaikan kesiapan Indonesia untuk mengirimkan tenaga medis untuk mengoperasikan rumah sakit lapangan di Gaza, dan mengevakuasi-merawat warga sipil Palestina membutuhkan perawatan. Tentunya dengan persetujuan kedua belah pihak.
"Presiden Joko Widodo telah menginstruksikan saya untuk mengumumkan bahwa kami siap mengevakuasi, menerima, dan merawat hingga 1.000 pasien dengan perawatan medis dalam waktu dekat," ujarnya.
Dalam forum internasional tersebut, Prabowo menambahkan bahwa konflik di Gaza menjadi penting karena Indonesia menjadi bagian dari negara dengan pemeluk umat Muslim terbesar di dunia. Meskipun, kata dia, konflik tersebut berada di Gaza, Timur Tengah, bukan Asia Tenggara.