Pjs Bupati Kediri Harap Guru Penggerak Jadi Pelopor dan Agen Perubahan

Stan guru penggerak di Kabupaten Kediri.
Sumber :
  • Prokopim Kabupaten Kediri

Kediri, VIVA JatimGuru menjadi penyalur ilmu kepada peserta didik memiliki peran yang sangat strategis membangun generasi emas. Untuk itu, Pemerintah Kabupaten Kediri terus mendorong guru penggerak sebagai pelopor agen utama perubahan bagi kompetensi siswa.

Pemkab Kediri Percepat Pembangunan Tol Bandara Dhoho

Hal ini diungkapkan Pjs Bupati Kediri Heru Wahono Santoso pada kegiatan Lokakarya 7 Program Guru Penggerak (PGP) Angkatan ke-10 beberapa waktu lalu. Mengambil tema "Mengukir Masa Depan Melalui Pendidikan Guru Penggerak', di Convention Hall Simpang Lima Gumul, ratusan guru penggerak hadir.

“Itu menjadi tugas kita bersama, khususnya guru penggerak harus bisa menjadi pelopor. Saya pikir guru (yang di sini) punya nilai lebih untuk bisa menjadi agen perubahan," ujar Heru Santoso Wahono.

Guru Sekolah Alam Asal Banyuwangi Ini Ikhlas Mengajar Meski Hanya Dibayar dengan Sayur

Heru mengungkapkan, kegiatan dalam rangka mempresentasikan hasil panen belajar oleh guru penggerak tersebut diharapkan dapat wadah dalam mengembangkan inovasi diri secara aktif. Sehingga peran guru sebagai agen transformasi pendidikan menjadi lebih optimal.

Selaras dengan visi Program Guru Penggerak yang merupakan bagian dari Program Merdeka Belajar. Pun juga, Program Guru Penggerak menjadi kebijakan prioritas nasional dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).

Terima Kirab Pataka 2024 di Pemkab Kediri: Bersama Bangun Jawa Timur

“Tanpa inovasi, maka percepatan suatu proses membangun sektor pendidikan ini menjadi tidak optimal,” terangnya.

Dirinya mengajak tenaga penggerak bersama jajaran stakeholder untuk berkomitmen meningkatkan kualitas ekosistem pendidikan. Sebab, program panen hasil belajar ini memacu dan memotivasi lahirnya karya-karya baru yang lebih inovatif dan kreatif.

“Mari kita bersama-sama menciptakan ekosistem pendidikan yang kondusif dan mendukung pengembangan potensi siswa,” ajaknya.

Pjs Bupati Kediri Heru Wahono Santoso.

Photo :
  • Prokopim Kabupaten Kediri

Sementara, Kepala Dinas Pendidikan Mokhamat Muhsin mengatakan, pemerintah daerah dalam hal ini bakal mendukung penuh program peningkatan kapasitas guru penggerak tersebut. Termasuk mengawal inovasi yang digagas setiap guru.

“Karena ini sangat membantu Pemerintah Kabupaten Kediri dalam memberikan layanan pendidikan untuk masyarakat,” sambungnya.

Sebagai informasi, kegiatan Lokakarya 7 PGP Angkatan 10 tersebut diikuti kurang lebih 159 guru penggerak yang tersebar di 26 kecamatan se-Kabupaten Kediri. Yakni berasal dari satuan pendidikan TK, SD, SLB, SMP, sampai tingkat SMA.

“Tapi yang terbanyak dari SD. Ada 103 guru penggerak,” ucap Muhsin.