Persatuan Insinyur Gresik Siap Kembangkan Potensi Kerang Bernilai Jual Tinggi
- Tofan Bram Kumara/Viva Jatim
Gresik, VIVA Jatim –Persatuan Insinyur Indonesia (PII) cabang Kabupaten Gresik, Jawa Timur berkomitmen menciptakan inovasi yang bermanfaat bagi masyarakat, salah satunya memaksimalkan potensi kerang agar nilai jual tinggi di pasar.
Hal itu ditegaskan oleh Ketua PII Gresik terpilih, Awang Djohan Bachtiar usai pelantikan pengurus PII Cabang Gresik periode 2024-2027.
Ia menyebut Gresik dikenal sebagai salah satu penghasil kerang terbesar keempat di Indonesia. Namun, potensi ini belum dimanfaatkan secara maksimal.
"Kami akan melakukan inovasi dan menjalankan program-program yang bermanfaat untuk masyarakat Gresik," katanya. PII akan berinovasi untuk membantu para pembudidaya kerang sehingga kerang bisa layak dijual dengan harga lebih tinggi," ujarnya pada Rabu, 6 November 2024.
Oleh karena itu, PII akan mengembangkan alat yang bisa menghilangkan kandungan logam berat dalam kerang sehingga memiliki nilai tambah. Dengan begitu, kerang dari Gresik bisa dijual dengan harga lebih tinggi, terutama untuk pasar ekspor.
Selain itu, PII juga ingin memberikan ruang bagi para insinyur di Gresik untuk berkontribusi secara positif melalui teknologi tepat guna.
"Kami berencana mengolah limbah menjadi sesuatu yang bernilai tambah, yang pada akhirnya bisa bermanfaat bagi masyarakat," kata Awang.