Demi Rakyat, KPK Dorong RUU Perampasan Aset Segera Disahkan

Ilustrasi OTT KPK
Sumber :
  • Istimewa

Jatim – Rancangan Undang-undang (RUU) Perampasan Aset tentang Tindak Pidana diminta untuk segera disahkan. Hal ini disampaikan Plt Deputi Penindakan dan Eksekusi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Asep Guntur. 

Di Hadapan Hakim, Gus Muhdlor Bantah Memotong Insentif Pegawai BPPD Sidoarjo

Ia menyebut bahwa keinginan untuk segera mengesahkan RUU Perampasan Aset itu tak hanya diinginkan KPK. Melainkan juga harapan seluruh masyarakat Indonesia. Karena itu, ia mendorong segera disahkan tak lain karea demi rakyat.

"Tentunya tidak hanya saya, seluruh masyarakat Indonesia juga mendorong RUU (Perampasan Aset) segera disahkan," ujar Asep dikutip dari VIVA, Rabu, 17 Mei 2023.

Kritik Naturalisasi Timnas Indonesia, Anggota DPR RI Anita Jacoba Gah Ditegur Partainya

Asep melanjutkan, pimpinan KPK sejauh ini sudah menerima draf RUU Perampasan Aset. Nantinya, draf RUU tersebut akan dikaji lebih lanjut oleh tim Biro Hukum KPK.

"Kayaknya pimpinan sudah mendapatkan (draf RUU). Ada Biro Hukum yang akan mengkajinya," tuturnya.

Kata Kuasa Hukum Gus Muhdlor Soal Saksi yang Dihadirkan JPU dalam Perkara Gus Muhdlor

Sebelumnya diberitakan, Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPR RI Indra Iskandar mengatakan bahwa surat presiden (surpres) tentang Rancangan Undang-Undang (RUU) tentang Perampasan Aset Tindak Pidana telah diterima oleh DPR RI pada Kamis (4/5).

“Iya, betul DPR sudah menerima surpres tersebut tanggal 4 Mei,” kata Indra. 

Halaman Selanjutnya
img_title