30 Persen Pelajar SMP Positif Zat Adiktif di Tulungagung

Kepala BNN Kabupaten Tulungagung, Rose Iptriwulandhani.
Sumber :
  • Viva Jatim/Madchan Jazuli

JatimBadan Narkotika Nasional (BNN) Tulungagung menemukan temuan di sekolah-sekolah pengguna zak adiktif dari minuman alkohol, rokok hingga pil koplo cukup mencengangkan. Pihaknya mengungkapkan ada sebanyak 30 persen positif menggunakan barang tersebut.

Ketahuan Bolos dan Nongkrong di Warung Kopi, Puluhan Pelajar Digaruk Satpol PP

"Dari skrining pas di lapangan itu 30 persen (positif). Kita komunikasi dengan pihak sekolah yang positif," terang Kepala BNN Kabupaten Tulungagung, Rose Iptriwulandhani SPsi MM selepas Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila di Halaman Pemkab, Kamis 1Juni 2023.

Menurutnya, temuan tersebut didapat saat tes mendadak ke sekolah-sekolah yang menyasar kepada siswa. Sidak tersebut dengan cara tes urine untuk mendeteksi dini antisipasi, apakah di lingkungan sekolah ada yang terindikasi penyalahgunaan narkoba atau tidak.

Polisi Bongkar Pabrik Miras Palsu Bermerek Impor di Mojokerto

"Harapannya kalau bisa diketahui lebih awal, kita bisa memberikan intervensi kepada anak didik yang mungkin terpapar penyalahgunaan narkoba," bebernya.

Perempuan yang sebelumnya menjabat sebagai Konselor Adiksi Ahli Muda BNN Kota Batu ini menuturkan bahan adiktif tersebut bisa berupa seperti rokok, miras hingga barang haram yaitu Pil Koplo. Ia tidak menutup mata bahwa peredaran barang gelap tersebut menyasar para siswa SMP.

Korban Meninggal Dunia akibat Keracunan Miras Oplosan Bertambah, Jadi 3 Orang

"Karena ini banyak marak di edarkan di kalangan pelajar. Saya juga mohon juga. Yuk bersama sama memberantas narkoba," pesannya.

Wanita Kelahiran Sumenep, 5 September 1977 ini menambahkan, siswa SMP yang positif aditif termasuk kategori masih coba pakai. Lantaran, dikatakan Rose kebanyakan anak-anak SMP masih dalam tahapan perkembangan, psikologis, masih dalam tahapan perkembangan.

Halaman Selanjutnya
img_title