Tim Wasev Mabes TNI AD Tinjau Lokasi TMMD ke-116 di Mojokerto 

TNI AD bersama warga di Mojokerto
Sumber :
  • Viva Jatim/Luthfi Hermansyah

"Kemanunggalan TNI dengan rakyat ini sangat penting, karena TNI juga berasal dari rakyat. Maka dari itu, kemanunggalan ini perlu diwujudkan," imbuhnya. 

Bupati Mojokerto Resmikan Jembatan Penghubung Trawas - Ngoro, Telan Anggaran 4,9 Miliar

Sementara, Bupati Ikfina menyampaikan rasa syukurnya jika Kabupaten Mojokerto selalu mendapat kesempat untuk menjadi tempat pelaksanaan TMMD. Ia berjanji, dalam pelaksanaan TMMD ke-117 tahun 2024 mendatang akan lebih siap dan pelaksanaannya harus lebih maksimal lagi.

"Tahun depan, kami Pemkab Mojokerto berkomitmen siap melaksanakan TMMD di wilayah kami, tentu dengan proses yang sama, kami juga akan berupaya untuk lebih memaksimalkan," tuturnya. 

Kick Off Program ASV, Ajinomoto Gandeng Pemkab Mojokerto Cegah Stunting dan Obesitas

Untuk diketahui, dalam pelaksanaan TMMD tahun 2023 ini Pemkab Mojokerto mengalokasikan anggaran Rp 1.693.400.000. Terdapat dua sasaran Program TMMD di Desa Raduharjo, Kacamatan Pungging, Mojokerto. Yakni pembangunan fisik dan non fisik. 

Pembangunan fisik meliputi, pertama jalan usaha tani di Desa Randuharjo terdapat dua titik yang berada di Dusun Kamotan Wetan dan Dusun Randurancang. 

Jurus PC IBI Mojokerto Tekan AKI-AKB Melalui Sejumlah Program Bersama Pemkab

Sasaran kedua, yakni jalan lingkungan Desa Randuharjo yang berada di Dusun Kamotan Wetan  dan jalan di Dusun Randurancang dengan ukuran 205 meter x 4 meter.

Sasaran ketiga, yakni rehab Mushola Nurul Hidayatulloh yang berada di Dusun Arjosari dengan anggaran 100 juta rupiah. Sasaran keempat yakni rehab ruang kelas SDN Randuharjo 2 dengan anggaran 200 juta rupiah.

Halaman Selanjutnya
img_title