Jemaah Haji Kloter Pertama Asal Jatim Tiba, Langsung Sujud Syukur

Jemaah Haji Kloter Pertama Asal Jatim Tiba, Langsung Sujud Syukur
Sumber :
  • Nur Faishal/Viva Jatim

Surabaya, VIVA JatimKloter pertama dan kedua haji reguler asal Bangkalan, Madiun, dan Surabaya sudah tiba di Bandara Internasional Juanda dengan selamat sekitar pukul 15.58 WIB, Selasa 4 Juli 2023. Setidaknya, ada 450 jemaah haji yang tiba di bandara tersebut.

Tingkatkan Pelayanan, Kemenkumham Jatim bakal Bangun 28 Autogate di Bandara Juanda

Saat tiba di bandara, mereka langsung bersujud syukur usai turun dari pesawat. Selain itu mereka berdoa sambil menitihkan air mata lantaran kembali ke Indonesia.

"Saya melakukan sujud syukur karena senang kembali ke Indonesia usai menjalankan ibadah haji. Jadi bisa kumpul bersama keluarga lagi di Indonesia," ucap Muhamad Hasan salah satu jamaah asal Porong yang berangkat dari Bangkalan, Madura.

Kenangan Jemaah Haji Kediri: Bekal Pecel Mas Dhito

Sementara Muhammad Mahfud Effendi bersama istrinya Alfiah warga Blega Bangkalan melakukan sujud syukur lantaran dirinya tidak menyangka bisa berangkat haji setelah menunggu 12 tahun. "Alhamdulillah lancar dan bisa berkumpul lagi bersama keluarga di Indonesia," bebernya.

Sedangkan, General Manager Bandar Udara Internasional Juanda, Sisyani Jaffar mengatakan Bandara Internasional Juanda sudah mempersiapkan untuk kepulangan jemaah haji yang akan dilakukan tiga kloter. Kloter pertama dilakukan sekitar pukul 15.58 WIB, Kloter kedua pukul 16.56 WIB, dan Kloter ketiga akan tiba pukul 18.28 WIB.

10 Orang Jemaah Haji Debarkasi Surabaya Masih di Arab Saudi karena Sakit

"Kami sudah mempersiapkan untuk kepulangan jemaah haji dengan kerja sama dengan KKP (Kantor Kesehatan Pelabuhan) serta Ground Handling ada maskapai, bus yang akan membawa jemaah haji ke Asrama Haji Sukolilo," beber Sisyani.

Bandara Internasional Juanda akan melayani kepulangan jemaah haji mulai hari ini 4 Juli 2023 hingga 4 Agustus 2023. "Kita akan mempersiapkan semua pelayanan untuk jemaah yang mulai hari ini kembali ke tanah air," beber Sisyani.

Kedatangan kloter pertama ini sedikit mengalami keterlambatan, sejatinya mereka tiba di Bandara Internasional Juanda pukul 13.55 WIB namun baru tiba 15.58 WIB. "Itu karena adanya kepadatan trafic dari bandara di Jeddah terkait dengan slot yang ada di sana sehingga menyesuaikan," ucap Sisyani.

Terpisah, Kepala KKP dr Rosidi Roslan mengatakan, pihaknya memastikan kesehatan dari jemaah haji yang tiba di Indonesia. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi adanya jemaah haji membawa penyakit. "Jadi kami hanya memastikan jika ada jemaah haji yang mengalami sakit seperti demam tinggi itu yang membuat kami harus mewaspadai," bebernya.

"Langkah itu dilakukan lantaran saatbini di Indonesia sudah masuk masa endemi yang membuat kami harus mengantisipasi agar tidak ada penyebaran virus yang membahayakan," tutur Rosidi.