Apresiasi Gapoktan Sidoarjo Terproduktif, Ini Keinginan BHS Dewan Pakar Gerindra

Bambang Haryo Soekartono bersama Gapoktan di Sidoarjo
Sumber :
  • Nur Faishal/Viva Jatim

Sidoarjo, VIVA Jatim – Bambang Haryo Soekartono (BHS) memberikan apresiasi dan penghargaan kepada Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) di Sidoarjo yang dinilai berhasil memproduksi padi paling produktif. Apresiasi itu diberikan melalui BHS Peduli yang dikelola Dewan Pakar DPP Gerindra tersebut.

KM Dharma Kencana V Beroperasi, Kapal Cepat Berkapasitas 1.400 Penumpang-300 Mobil

Penghargaan tersebut diberikan kepada Gapoktan Tani Makmur Desa Singogalih, Kecamatan Tarik, yang meraih juara 1. Gapoktan ini diganjar penghargaan setelah sukses menghasilkan 9 ton padi per hektare.

Sedangkan juara dua diraih Gapoktan Tani Mulya Desa Mergobener, Kecamatan Tarik, yang memproduksi 8,5 ton padi per hektare. Adapun juara ketiga diraih Gapoktan Among Karso dari Desa edungsukodani, Kecamatan Balongbendo, dengan produksi 8 ton perhektar.

Kompak! Pemprov dan 38 kabupaten-kota Se Jatim Raih WTP 2 Tahun Berturut-turut

Dihadiri Gapoktan se Sidoarho, penghargaan diberikan di salah satu rumah makan di kawasan Kahuripan Nirwana Village beberapa waktu lalu. Hadir dalam kegiatan itu, Ketua Komisi B DPRD Sidoarjo dari Fraksi Partai Gerindra, Bambang Pujianto, Ketua Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Kabupaten, Slamet, dan pihak terkait lainnya. 

BHS mengatakan, pemberian apresiasi kepada para petani agar petani terpacu agar produktivitas bisa lebih tinggi . Diharapkan produksi yang sudah saat ini dapat ditingkatkan secara terus menerus. Apresiasi juga sebagai dorongan semua Gapoktan yang ada di Sidoarjo untuk terpacu dalam melakukan perbaikan di sektor pertanian.

SMKN 1 Sidoarjo Gandeng Kekean Wastra Gelar Pameran di Hongkong

“Semoga apresiasi ini dapat mendorong para petani agar terus meningkatkan produktivitasnya,” kata BHS dikutip VIVA Jatim, Kamis, 20 Juli 2023.

Disebutkan, jika semua Gapoktan mampu menghasilkan beras minimal 8 ton per hektare, maka Sidoarjo dipastikan akan berswasembada beras. Bahkan bisa menjadi penyuplai kebutuhan pangan kabupaten lainnya di Jawa Timur, bahkan di tingkat nasional.

Halaman Selanjutnya
img_title