Kebakaran Gunung Arjuno Meluas, Jalur Pendakian di Malang dan Mojokerto Ditutup

Kondisi kebakaran hutan dan lahan Gunung Arjuno
Sumber :
  • Dok. Pemprov Jatim

Agar tidak lebih meluas, sebanyak 20 personel tim gabungan dari BPBD dan UPT Tahura Raden Soerjo berupaya melakukan pemadaman sejak Senin dini hari. Proses pemadaman dilakukan secara manual, yakni dengan menggunakan ranting pohon dipukulkan ke api.

Diduga Akibat Korsleting Listrik, 4 Rumah di Bojonegoro Ludes Terbakar

Tujuannya memotong jalur api. Hingga Senin siang, api belum seluruhnya bisa dipadamkan. Karena itu personel tambahan dikerahkan ke lokasi pada Senin sore. “Personel naik kembali dengan penambahan personel dari relawan MPA (Masyarakat Peduli Api),” ucap Khakim.

Sebelumnya, lanjut dia, upaya pemadaman melalui udara sudah dilakukan oleh tim gabungan di Gunung Arjuno dengan menggunakan metode water booming. Namun, api belum juga berhasil dipadamkan. Kendala utamanya adalah hembusan angin yang begitu kencang sehingga api lebih cepat merambat.

Pelayanan RS Gatoel Mojokerto Ditutup Sementara Imbas Kebakaran

Selain itu, medan yang sulit juga jadi kendala upaya pemadaman tak maksimal, tak terkecuali di kawasan Tahura Raden Soerjo di Pacet, Mojokerto. “Di wilayah Batu [petugas] sudah tidak bisa mengatasi karena medan [sulit],” tandas Khakim.

Untuk diketahui, Gunung Arjuno dan Welirang adalah dua gunung yang berdiri berdampingan. Secara administratif, wilayah taman hutan raya di dua gunung tersebut berada di Kabupaten Malang, Kota Batu, Kabupaten Pasuruan, Mojokerto, dan Kabupaten Jombang.

Tim Labfor Polda Jatim Diterjunkan Usut Penyebab Kebakaran RS Gatoel Mojokerto