Oase Desa Kendalbulur Suguhkan Edukasi Keluarga hingga Paket Wisata

Pengunjung tengah asyik menikmati spot foto di Nangkula Park
Sumber :
  • Madchan Jazuli/ Jatim Viva

"Icon itu setidaknya bisa mengangkat kearifan lokal keris," imbuh Shobir.

Pria Tak Dikenal Tewas Tertabrak Kereta Api di Tulungagung, Tubuh Terseret hingga 75 Meter

Pria 40 tahun ini menjelaskan buka dan dilaunching destinasi saat awal pandemi yautu 2020. Saat covid-19 melanda, sistem buka tutup mengikuti peraturan pemerintah.

Kunjungan di awal-awal bisa sampai 40 ribu pengunjung per bulan.

6 Mobil KPU Tulungagung Ditarik gegara Efisiensi Anggaran

Saat ini kondisi mengalami penurunan drastis, sekarang total pengunjung hanya di kisaran 3 ribu pengunjung selama satu bulan. Oleh sebab itu, Shobir bersama tim Pokdarwis sedang berupaya berbenah supaya tetap eksis.

Shobir mengaku untuk pengembangan ke depan, pihaknya akan membangun kolam renang khusus anak-anak untuk menambah nilai jual. Termasuk akan memperbaiki beberapa spot dan wahana di sekitar.

Harga Beras Naik Tipis di Tulungagung Dampak Penetapan HPP GKP

"Termasuk juga berencana akan membuat mini zoo atau kebun binatang mini di sebelah utara masih ada space," terangnya.

Bisa dikatakan murah meriah, karena wisatawan untuk masuk hanya dikenakan biaya Rp 2 ribu bagi anak-anak dan Rp 5 ribu bagi dewasa. Di Nangkula Park juga menawarkan paket wisata.

Paket wisata tersebut sudah masuk dalam desa wisata berbasis edukasi. Mulai mengunjungi kampung kambing di kampung kambing, budidaya ikan patin, kelompok tani wanita sampai lembaga adat untuk kerjasama dengan kelompok karawitan seperti sinden dan seterusnya.

"Paket wisata mulai dari harga  Rp 55 ribu sampai Rp 300 ribu bagi yang ingin berminat bermalam," ujarnya.

Halaman Selanjutnya
img_title