3 Kelebihan Khofifah yang Bikin Prabowo Ngebet Menggandeng Menurut Pengamat

Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa
Sumber :
  • Nur Faishal/Viva Jatim

Surabaya, VIVA Jatim – Nama Khofifah Indar Parawansa tengah jadi sorotan karena didekati bakal calon presiden dari Koalisi Indonesia Maju (KIM), Prabowo Subianto, untuk menjadi ketua tim pemenangan atau timses, atau bahkan bakal cawapres. Pengamat menyebut Khofifah memiliki banyak kelebihan yang membuat Prabowo ngebet menggandeng Khofifah.

Khofifah Hadiri Resepsi Harlah PMII Ke-64 di Kediri, Ajak Mahasiswa Bangun Konsolidasi Programatik

Pengamat politik dari Universitas Trunojoyo Madura, Surokim Abdussalam, mengatakan, baik menjadi ketua timses maupun bakal cawapres mendampingi Prabowo, pengaruh Khofifah memang kuat untuk mendongkrak suara. "Nama Khofifah memang punya pengaruh," katanya kepada wartawan, Selasa, 26 September 2023.

Yang lebih memiliki daya kejut, lanjut Surokim, apabila Gubernur Jatim itu menjadi bakal cawapresnya Prabowo. "Kalau sampai Bu Khofifah menjadi cawapres Prabowo, ini menjadi pasangan yang mengejutkan. Mereka bisa saling mengisi kekosongan," ujar peneliti senior Surabaya Survey Center (SSC) itu.

Khofifah Dianugerahi Satylancana Karya Bhakti Praja Nugraha, Satu-satunya untuk Gubernur

Menurut Surokim, setidaknya ada tiga kelebihan Khofifah yang membuatnya berpeluang besar menjadi bakal cawapres atau ketua timses. Pertama, sebagai Ketua Umum PP Muslimat NU, Khofifah memiliki basis massa yang kuat dan solid di kalangan perempuan. Selain dari kader Muslimat NU, Khofifah juga bisa menarik suara dari kalangan perempuan muda NU, Fatayat.

Kedua, lanjut Surokim, Khofifah memiliki pengalaman sebagai pemimpin nasional. Karakter kepemimpinannya terbentuk selama memimpin Muslimat NU tak diragukan lagi. Ketiga, Khofifah memiliki pengalaman birokrasi. Alumni Universitas Airlangga itu pernah jadi legislator, menteri lebih dari satu kali, dan saat ini jadi Gubernur Jatim.

PMII Jatim Nilai Rekonsiliasi Prabowo dan Cak Imin Wujud Sifat Negarawan Sejati

"Faktor-faktor itulah yang bisa melengkapi ceruk capresnya," tandas Surokim.

Sementara itu, pakar komunikasi politik dari Unair Surabaya, Suko Widodo, mengatakan Khofifah mempunyai nilai lebih sehingga pantas menjadi bakal cawapres mendampingi Prabowo Subianto. Khofifah merupakan figur potensial karena memiliki dukungan publik yang besar. "Sangat potensial," katanya.

Halaman Selanjutnya
img_title