Hasil Studi dari Belanda, Kalimas bakal Didesain Lebih Mempesona

Eri Cahyadi- Dr Rien-Isa Ansori bahas rencana desain Kalimas
Sumber :
  • IST/Viva Jatim

Jatim – Berbekal studi dari Belanda yang dibiayai Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Pemkot Surabaya berencana ‘mempercantik’ Kalimas dengan desain yang lebih sempurna dan mempesona.

Sempat Direvitalisasi, Kondisi Bunker Tegalsari Surabaya Kini Tak Terurus

Rencana ini tengah didiskusikan Wali Kota Eri Cahyadi bersama Kepala Dinas PU Sumber Daya Air Provinsi Jatim, Muhammad Isa Anshori dan Representative Kerja Sama di Sektor Air Indonesia-Belanda, Dr Rien A.C. Dam di ruang kerjanya, Selasa 18 Oktober 2022. 

Usai pertemuan, Eri menceritakan, awal mula ide kerja sama memperindaah Kalimas dengan desain hasil studi ke Belanda ini, saat peresmian susur sungai, ia mengajak Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa untuk melihat keindahan sungai yang memiliki nilai historis tinggi bagi Kota Pahlawan tersebut. 

KH Marzuki Mustamar Muncul Jadi Penantang Khofifah di Pilgub Jatim 2024, PKB: Menarik!

Bahkan, saat itu Gubernur Khofifah langsung memanggil Kepala Dinas PU Sumber Daya Air Muhammad Isa Anshori, dan memerintahkan untuk meminta bantuan Pemerintah Belanda dalam menggerakkan Kalimas menjadi studi.

“Setelah pertemuan itu, ternyata Pak Isa dan timnya serta Pak Rien A.C. Dam ini berangkat ke Belanda, akhirnya ada studi yang dibiayai oleh Kementerian PUPR. Nah, studi itulah nanti yang akan kita terapkan di Kalimas ke depannya,” kata Eri.

Jika Kiai Marzuki Maju di Pilgub Jatim, ARCI: Suara NU akan Terbelah

Baca juga: Pemkot Surabaya Jaga Ketahanan Pangan dan Ekonomi Lewat Kampung Sayur

Sebenarnya, lanjut Eri, jajaran Pemkot Surabaya sudah menyiapkan desain untuk mempercantik dan menyempurnakan sungai Kalimas. Namun, karena ada hasil studi dari Belanda, akhirnya Pemkot masih akan menggelar Focus Group Discussion (FGD) untuk bersama-sama membahas dan saling menyempurnakan desain Kalimas.

“Setelah ini kita akan menggelar FGD, kita juga akan panggil dari berbagai perguruan tinggi, berbagai pakar untuk bersama-sama menyempurnakan desain Kalimas, sehingga ke depan Kalimas di Surabaya ini bisa menjadi heritage sampai ke Jembatan Merah dan Pasar Ikan Pabean,” tegasnya.

Oleh karena itu, Eri semakin menyadari bahwa Pemkot Surabaya tidak bisa berjalan sendirian dalam membangun Surabaya, khususnya Kalimas. Dengan sinergi dengan Pemprov Jatim, PUPR dan Pemerintah Belanda ini, diharapkan bisa semakin menggerakkan sungai Kalimas menjadi tempat wisata dan tempat heritage.

“Saya kata, matur nuwun sanget (terimakasih banyak) Bu Gubernur (Khofifah),” tandasnya.

Sementara Representative Kerja Sama di Sektor Air Indonesia-Belanda, Dr Rien A.C. Dam yang saat itu menjabarkan berbagai potensi Kalimas, juga menyampaikan bahwa dalam rangka kerja sama Indonesia-Belanda di sektor air, sudah ada kajian dengan Pemprov Jatim di beberapa lokasi, termasuk Kalimas di Surabaya.

Baca juga: Eri Cahyadi akan ‘Sulap’ Kebun Raya Mangrove Jadi Wisata Ikonik

“Saya sangat senang hati bicara dengan Pak Wali Kota yang mempunyai visi untuk Kota Surabaya sebagai kota yang bagus, bersih dan hijau,” kata Rien.

Dibuat Koridor Hijau

Menurut Rien, ada potensi besar di koridor sungai Kalimas untuk dibikin koridor hijau supaya lingkungannya lebih menarik bagi masyarakat dan bisa dinikmati oleh masyarakat. Bahkan, ia juga menilai ada potensi bisnis dan rekreasi di sepanjang Kalimas itu. “Makanya, perlu restorasi beberapa lokasi yang menarik di Kota Surabaya sebagai heritage atau pun sejarah modern atau mungkin lokasi-lokasi yang berpotensi bisnis,” bebernya.

Karenanya, ia mengakui sangat senang bisa bertemu langsung dengan Wali Kota Eri dan jajaran pemkot. Bahkan, ia berharap bisa bekerja sama yang baik dengan Pemkot Surabaya, Pemprov Jatim dan juga sektor swasta di Surabaya.

“Saya menyampaikan terimakasih banyak kepada Pak Wali Kota untuk kesempatan ini. Saya berharap kita bisa bekerjasama dengan baik ke depannya. Sekali lagi terimakasih,” ucapnya.