Kabar Baik Bagi Petani, Kementan Bakal Revisi Penetapan Alokasi Pupuk Bersubsidi
- Imron Saputra/Viva Jatim
Gubernur Khofifah Bersama Menteri Pertanian RI Panen dan Tanam Padi di Tuban
- Nur Faishal/Dok.Humas Pemprov Jatim
Mentan mengatakan ketahanan pangan identik dengan ketahanan negara. Maka jika krisis pangan sama dengan krisis keamanan dan politik. Pangan adalah senjata kita dan kedepannya kita harus menekan impor bahkan harus bisa menyetop impor dan kita harus ekspor.
"Kita punya ibu Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa yang bisa memajukan pertanian di Jatim. Kita patut bangga dengan beliau," pungkasnya.
Terpisah Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Dedi Nursyamsi mengatakan, upaya peningkatan produksi dan produktivitas padi dan jagung di Jawa Timur serta untuk memotivasi para petani dan steakholder yang terkait, khususnya penyuluh pertanian sebagai garda terdepan kalian jangan mengeluh, terus semangat bekerja.
"Bahwa kunci keberhasilan program pembangunan pertanian melalui peningkatan produksi untuk mencapai swasembada adalah penyuluh pertanian. Penyuluh harus mendampingi petani dalam mencapai peningkatan produktivitas dan produksi padi dan jagung," pungkasnya.