Respons TKN soal Anies dan Ganjar Kompak Beri Skor Buruk Kinerja Prabowo di Menhan
- Istimewa
“Silakan biar rakyat yang menilai, meskipun Pak Anies kasih nilai 11 dari 100, Pak Ganjar kasih 5 dari 10, tetapi Insyaallah, rakyat Indonesia pada 14 Februari 2024 akan kasih (Prabowo-Gibran) nilai 51 persen (suara, red.), 52 persen kepada Prabowo-Gibran,” kata Nusron.
Tiga calon presiden yaitu Anies Baswedan (capres nomor urut 1), Prabowo Subianto (capres nomor urut 2), dan Ganjar Pranowo (capres nomor urut 3) mengikuti debat ketiga Pilpres 2024 yang digelar oleh KPU RI di Istora Senayan, Jakarta, Minggu. Debat ketiga itu mengangkat isu-isu pertahanan, keamanan, geopolitik, hubungan internasional, dan globalisasi.
Prabowo, meskipun diyakini banyak pihak mampu tampil unggul karena posisinya sebagai menteri pertahanan aktif, pada debat ketiga justru menjadi sasaran kritik dua capres lainnya. Keduanya, dalam sesi debat, menyampaikan secara terbuka penilaian mereka terhadap kinerja Prabowo sebagai menhan. Ganjar, misalnya, memberi skor 5 dari 10 untuk kinerja Prabowo, sementara Anies memberi skor 11 dari 100.
Terkait skor rendah itu, Prabowo selepas debat menyampaikan beberapa pencapaian Kementerian Pertahanan selama dipimpin oleh dirinya.
“Saya kira prestasi Kemhan sangat jelas di bawah kepemimpinan saya. Industri pertahanan kita, di dalam negeri, mendapat kontrak paling besar selama sejarah Republik Indonesia, mendekati 11 miliar dolar AS. Kemudian, industri pertahanan juga mulai mendapatkan laba yang juga cukup tersebar di republik ini. Kita punya terobosan-terobosan banyak," terangnya.
"Kita bangun 25 rumah sakit di seluruh Indonesia dalam kurun waktu masa kepemimpinan saya, kemudian kita bangun empat fakultas di bidang sains, teknologi, engineering, matematika, fisika, kimia, biologi,” kata Prabowo saat jumpa pers selepas debat ketiga Pilpres 2024 di Istora Senayan, Jakarta, Minggu.
Artikel ini telah tayang di VIVA.co.id dengan judul Jawaban Nusron Wahid Usai Ganjar dan Anies Beri Nilai Rendah Kinerja Menhan Prabowo