Juragan 99 Garment Lestarikan Warisan Budaya Indonesia Lewat Produksi Batik

Pegawai Juragan 99 Garment
Sumber :
  • Istimewa

Malang, VIVA Jatim-Juragan 99 Garment ingin ikut mempopulerkan batik sebagai warisan budaya Indonesia. Juragan 99 Garment yang merupakan salah satu unit bisnis dari J99 Corp mempopulerkan batik dengan cara memproduksi batik berkualitas tinggi.

CEO J99 Corp, Ganesya Widya merasa dirinya mempunyai kewajiban untuk melestarikan batik. Maka dari itu, Juragan 99 Garment menyediakan layanan produksi kain maupun pakaian batik printing. Ia mengungkapkan dua buah mesin yang dimilikinya mempunyai kapasitas yang besar, sehingga mampu memproduksi 400 buah pakaian batik per harinya.

Selain itu, Juragan 99 Garment juga memiliki tim designer yang mumpuni dan mampu merancang motif batik sesuai selera pelanggan. Hal ini merupakan solusi untuk menjawab kebutuhan terhadap motif batik yang modern serta motif yang sesuai dengan kebutuhan atau keinginan tertentu.

"Dengan demikian, masyarakat bisa mendapatkan kain batik untuk dijadikan berbagai bentuk kreasi lainnya, atau pun langsung diproduksi sebagai pakaian di Juragan 99 Garment," ujarnya dalam keterangannya, Kamis, 3 Oktober 2024.

Ganesya masyarakat juga bebas memilih warna batik yang diinginkan tanpa adanya batasan. Dan yang pasti, ia mengatakan apa pun batiknya, teknik dan proses produksi batik pesanan masyarakat di Juragan 99 Garment dilakukan dengan serius, melalui berbagai tahapan mulai dari pembuatan design, pemilihan bahan kain, pengepasan pada pola hingga finalisasi dan pengemasan.

Ganesya mengatakan secara historis, batik digunakan oleh kalangan bangsawan atau keluarga kerajaan. Namun kini sudah mengalami pergeseran yang signifikan. Batik menjadi lebih mudah ditemukan, dan bisa dipakai untuk berbagai acara oleh berbagai kalangan. Oleh karena itu, Juragan 99 Garment berkomitmen untuk terus mendukung kemajuan industri batik tanah air.

"Harapannya, Juragan 99 Garment bisa mendorong semakin banyak orang Indonesia untuk semakin bangga berbatik," tutur Ganesya.