Mengenal Tradisi Unik Perayaan Imlek: Angpao hingga Busana Warna Merah

Persiapan Imlek di Klenteng Eng An Kiong, Kota Malang
Sumber :
  • Viva Malang

Surabaya, VIVA Jatim – Masyarakat Tionghoa di seluruh dunia, tidak terkecuali di Indonesia tengah menantikan momen penting yang diperingati dan dirayakan setiap tahun, yakni Perayaan Imlek. Tahun ini, Imlek bertepatan dengan Rabu, 29 Januari 2025. 

Klenteng Tjoe Hwie Kiong Kediri Bersiap Sambut Imlek dengan Bersihkan Patung-patung

Sejumlah persiapan mulai dilakukan. Dari bersih-bersih tempat ibadah hingga aneka kuliner dan angpao untuk dibagi-bagikan. Sebagaimana umumnya sebuah perayaan, Imlek juga memiliki sejumlah tradisi unik dengan filosofi mendalam. Berikut ulasannya dikutip dari VIVA, Jumat, 24 Januari 2025.

1. Angpao merah

3 Tempat Wisata Terbaik Nikmati Liburan Imlek di Surabaya

Sudah menjadi tradisi untuk memberikan teman dan keluarga amplop merah cerah berisi uang saat Impek. Amplop atau angpao merah yang diberikan saat Imlek ini melambangkan harapan baik dan keberuntungan untuk tahun depan. 

Tradisi ini berasal dari cerita lama tentang iblis, Sui, yang akan meneror anak-anak pada Malam Tahun Baru. Orang tua akan mencoba untuk membuat anak-anak mereka terjaga dengan memberi mereka delapan koin untuk dimainkan. Tak terhindarkan, banyak anak-anak akan tertidur, dan koin (delapan abadi yang menyamar) akan menyala dan mengusir iblis itu. Amplop itu sekarang menjadi simbol dari koin.

Meriahnya Perayaan Cap Go Meh di Surabaya, 10 Ribu Makanan Ludes

Dalam memberikan angpao diyakini tidak boleh mengandung unsur angka 4. Sebab angka 4 dalam pengucapan bahasa China terdengar seperti kata untuk kematian.

2. Baju baru berwarna merah

Halaman Selanjutnya
img_title