Kitab tentang Shalawat Badar Dikaji Bareng di Haul ke-53 KH Ali Manshur Malam Ini di Tuban

KH. Ali Manshur Siddhiq dan karyanya
Sumber :
  • Media Center NU Jatim

"Kitab ini sudah mendapatkan pengantar dari Rois Am PBNU, KH Miftahul Akhyar dan juga KH Afifuddin Muhadjir, ditulis dalam bahasa Arab biar dikonsumsi secara internasional termasuk di Timur Tengah dan Afrika," tambahnya.

PBNU Tak akan Berhenti sampai Berhasil ‘Ambil Alih’ PKB, Kata Gus Yahya

Kiai Ali Manshur wafat pada 26 Muharram 1392 Hijriyah atau tahun 1971 secara Masehiyah dan dimakamkan di Desa Maibit, Rengel, Tuban. 

Sejak Haul ke 46, TV9 Nusantara bersama keluarga dan Lembaga Pendidikan 'Syiar Islam' Maibit yang didirikan Kiai Ali Manshur, menggelar majelis haul dalam skala besar. Dalam Haul tahun ini yang akan memberikan tausiyah haul KH Idris Hamid, Rais PBNU dan Pengasuh PP Salafiyah dan Bayt Al-Hikmah Pasuruan serta pejabat daerah yang mewakili Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa.

Dibuka Gus Yahya, Ini Jadwal Lengkap Acara Konferwil NU Jatim di Tebuireng

Saiful Islam, putra bungsu sekaligus penulis buku Biografi Kiai Ali Manshur menyebutkan, ayahandanya menyusun bait-bait puisi dan doa dalam Shalawat Badar sebagai ikhtiar batin, memohon petunjuk dan pertolongan pada Allah berwasilah pada keluhuran Nabi Muhammad SAW dan para sahabat Ahli Badar yang mulia. 

Mengutip KH Said Aqil Siroj saat hadir dapan Haul ke-47, Gus Saiful menyatakan Shalawat Badar, kini telah menjadi semacam ‘lagu wajib’ di acara-acara NU, populer hingga ke manca negara, 

Deretan Masalah akan Dibahas Komisi Bahtsul Masail di Konferwil NU Jatim 2024

"Atas karya masterpiece shalawat dan kepeloporan perjuanganya itu, KH Abdurrahman Wahid sebagai Ketua Umum PBNU memberi penghargaan Bintang NU pada Muktamar ke-29 NU di PP Krapyak Yogyakarta, 1989 yang dikuatkan lagi dengan Penghargaan Bidang Kebudayaan yang diberikan oleh Ketua Umum PBNU Prof Dr KH Said Aqil Siroj dalam Peringatan Harlah ke-92 NU pada 31 Januari 2018 di Jakarta. 

"Tahun kemarin, di momen 1 Abad NU, PBNU kembali memberikan penghargaan, diserahkan di Festival Tradisi Islam Nusantara di Banyuwangi, 9 Januari 2023," tambahnya.

Halaman Selanjutnya
img_title