SMKN 1 Sidoarjo Gandeng Kekean Wastra Gelar Pameran di Hongkong

Sidoarjo, VIVA Jatim - SMKN 1 Buduran Sidoarjo berkesempatan menggelar pameran fashion internasional, Minggu, 21 April 2024 lalu. Diketahui fashion show ini merupakan bagian dari rangkaian acara Hong Kong InStyle.

Pameran meliputi tekstil, home decor (dekorasi rumah), produk fashion, fashion show, forum bisnis, hingga business matching 

Acara fashion show ini sudah berlangsung dari tanggal 20 hingga 23 April 2024 di Hong Kong Convention & Exhibition Center di Wan Chai, Hong Kong. 

"Jadi selain fashion show, kita juga berpartisipasi dalam pameran dan forum bisnisnya," tutur Kepala SMKN 1 Buduran, Dra. Agustina, Minggu, 28 April 2024.

Fashion show ini menampilkan 24 set look dengan tema RTW (Ready To Wear), menggunakan material dari serat alami dan katun.

"Konsep desainnya mengangkat wastra batik dengan menggunakan pewarnaan dari hasil limbah lumpur Sidoarjo, sebuah langkah yang menarik untuk mendukung keberlanjutan lingkungan. Target marketnya adalah market menengah," ungkapnya.

Sementara itu owner Kekean Wastra, Achmad Nur Hasim menyoroti upaya dalam revitalisasi vokasi, di mana output yang dihasilkan dari vokasi adalah siswa yang siap bekerja dan siap menjadi wirausaha atas inisiatif dari Mitra Dudika.

Pihaknya pun menyambut baik kerjasama dengan sekolah terkait bagaimana adanya pengembangan sumber daya, untuk dapat terserap dengan baik di dalam industri fesyen.

Saat ini positioning dari Kekean Gallery sebagai Mitra Dudika adalah sebuah Brand Global yang sudah mendunia dan sudah banyak bekerjasama dengan Brand Dunia seperti Christian Dior Group.

Hal ini tentu dilakukan dengan proses kurasi untuk dapat menciptakan sebuah karya yang bisa terserap dengan baik di market industri fesyen global.

"Kami berusaha menciptakan karya yang dapat diterima dengan baik di pasar industri fesyen global," jelas pria kelahiran Gresik, yang merupakan salah satu penerima penghargaan Giri Pancasuar Awards dari Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Gresik dan DPRD Gresik tahun 2022.

Project kolaborasi kali ini, Mitra Dudika sebagai Brand Strategis untuk mensupervisi tim teknis dari sekolah, baik dari Kepala Sekolah Agustina dan para guru busana serta para siswi terkurasi yaitu Yessi Nur Al mira, Izzata Syifana Azza , Fitri Uhillatut Thoyibah,bDzikrullah Ullah, Ficaria Beautyful A, Dan Lailatul Mufidah.

"Karena Asia Timur adalah salah satu market dari Mitra Dudika, dan sudah existing untuk selalu partisipasi di dalam event ini," terang Achmad Nur Hasim.

Diharapkan dengan adanya kolaborasi ini dapat lebih meningkatkan brand value dan membuat posisi lebih kuat di dalam industri fesyen, baik Mitra Dudika dan sekolah, serta Pemerintah, sebagai unsur dari hexahelix.

"Serta pencapaian target dalam visi misi di dalam revitalisasi vokasi," pungkas Aam, sapaan akrab Achmad Nur Hasim.

Diketahui, SMKN 1 Buduran Sidoarjo bisa berbicara banyak di dunia fasyen. Terbukti bisa menjalin bekerjasama dengan Mitra Dudika Kekean Gallery dalam pengembangan TEFA secara lebih match dengan industri fesyen.

Sementara Kekean Wastra Gallery (PT Kekean Prima Indonesia) sebagai Mitra Dudika yang merupakan sebuah Brand Global mendunia yang banyak bekerjasama dengan Brand Dunia seperti Christian Dior Group, yang menyambut baik atas komitmen dunia pendidikan di dunia industri fesyen.

Dalam hal ini adalah industri fesyen global, dengan spirit Sustainable Development Goals. Koleksi yang dipagelarkan akan tetap pada esensi untuk mengembangkan eco fashion dengan empowerment dari para siswi vokasi.