Kunjungi Makorem 084 BJ Surabaya, Pangdam V Brawijaya Beri Arahan ke Prajurit dan Tanam Pohon

Surabaya, VIVA Jatim – Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) V Brawijaya Mayor Jenderal Rafael Granada Baay berkunjung ke Markas Komando Resor Militer (Makorem) 084 Bhaskara Jaya, Kamis, 18 Januari 2024.

Kunjungannya itu untuk memberikan arahan ke prajurit TNI Angkatan Darat serta melakukan penghijauan dengan menanam tanaman pangan.

"Sebagai Panglima Kodam V Brawijaya yang baru, kedatangan saya ini untuk mengetahui bagaimana pangkalannya. Bagaimana jajaran Kodim-nya, prajuritnya apakah sehat semua, keluarganya sehat semua," ujarnya di hadapan awak media.

Selain melakukan pengecekan seputar kondisi jajaran. Mayjen Rafael mengatakan, di sela kunjungannya itu ia juga akan memberikan arahan mengenai kebijakan pimpinan kepada seluruh prajurit TNI Angkatan Darat.

"Yang pertama adalah kebijakan Bapak Kasad [epala Satuan Angkatan Darat] terkait lingkungan hidup. Jadi prajurit TNI AD menyatu dengan alam bersama dengan masyarakat untuk NKRI [Negara Kesatuan Republik Indonesia]," lanjutnya.

Selain itu, pesan Panglima TNI Agus Subiyanto agar personelnya bekerja dengan profesional, responsif, berintegritas, moderen dan adaptif dikatakannya, juga akan disampaikan ke seluruh prajurit.

Yang tak kalah penting katanya, sebagai prajurit TNI wajib netral menghadapi proses Pemilihan Umum 2024.

"Maka saya harus melakukan penekanan kepada prajurit saya, untuk menjaga netralitas dan bersama-sama dengan masyarakat menjaga stabilitas kemanan dan pertahanan wilayah," tegasnya.

Dirinya pun berharap semua jajaran bisa mengikuti arahannya itu dengan baik. Harus mengetahui tugas maupun tanggungjawabnya sebagai prajurit TNI Angkatan Darat sebagai penjaga stabilitas keamanan.

Sementara itu, sebagai wujud kepeduliannya terhadap kelestarian lingkungan hidup, Pangdam V Brawijaya mengatakan bahwa institusinya menggalakkan penanaman pohon di semua wilayah teritorialnya.

Tanaman yang dipilih ialah tanaman pangan yang bermanfaat untuk masyarakat dan berfungsi sebagai penghijauan.

"Daerah-daerah gersang akan kita tanam, terutama daerah konservasi. Di sini kan masih banyak daerah-daerah hutan, kemudian di sepanjang Sungai Brantas, itu juga akan kita tanami," tutupnya.