Ibu di Surabaya Siksa Putri Kandung Usia 9 Tahun, Gigi Dicabut Pakai Tang

Ibu di Surabaya Siksa Putri Kandung Usia 9 Tahun
Sumber :
  • Mokhamad Dofir/ Viva Jatim

"Korban kembali mendapat perlakukan kasar. Seperti disiram dengan menggunakan air panas. Sehingga dinsos mengambil anak tersebut," katanya.

Pemkot Surabaya Terapkan Penulisan Aksara Jawa agar Tak Lupa Sejarah

Dinas Sosial Pemerintah Kota Surabaya pun tak lagi mentolerir. Pihaknya lantas mengantar korban ke kantor Kepolisian Resor Kota Besar Surabaya untuk membuat laporan polisi. Serta menjalani pemeriksaan visum et repertum di Rumah Sakit Bhayangkara HS Samsoeri Mertojoso Kepolisian Daerah Jawa Timur.

Unit Perlindungan Perempuan dan Anak Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Kota Besar Surabaya kemudian mengumpulkan keterangan pelapor, korban maupun saksi.

Polisi Tahan Pria yang Sayat Leher Mantan Istrinya

"Kemudian melakukan gelar perkara lalu berangkat ke rumah pelaku untuk melakukan pengamanan, dan penyitaan barang bukti," kata Hendro.

AC akhirnya diamankan polisi dan ditetapkan statusnya sebagai tersangka kekerasan terhadap anak.

Cegah Risiko Obesitas, Dinkes Surabaya Intens Edukasi Masyarakat

Hendro mengungkapkan, menurut keterangan tersangka AC mengaku perlakuan kasar yang dia lakukan atas dasar emosi. Sebab, putrinya itu sulit diatur.

"Karena makannya lama sampai empat jam. Saya pecahkan giginya pakai tang, enggak saya cabut," katanya.

Halaman Selanjutnya
img_title