BTN Proyeksikan Penjualan Properti Residensial Tumbuh 12 Persen di 2024

Dirut BTN beri kenang-kenangan kepada Wakil Menlu di Surabaya.
Sumber :
  • Mokhamad Dofir / Viva Jatim

Surabaya, VIVA Jatim – PT Bank Tabungan Negara (Bank BTN) Tbk memproyeksikan penjualan properti residensial mengalami pertumbuhan berkisar 11 hingga 12 persen pada tahun 2024 ini.

Pemkab Kediri Angkat Duta Genre Jadi Role Model Siapkan Generasi Lebih Baik

Direktur Utama Bank BTN Nixon LP Napitupulu mengatakan, proyeksi meningkatnya angka penjualan rumah pada tahun 2024, berkat sejumlah kebijakan pemerintah yang masih dijalankan dalam melindungi sektor industri perumahan di tengah risiko ketidakpastian global.

Kebijakan itu di antaranya, dengan memberikan fasilitas Pajak Pertambahan Nilai (PPN) ditanggung pemerintah 100 persen untuk rumah seharga sampai Rp 5 miliar.

Keseruan Ratusan Warga Nobar Indonesia vs Arab Saudi di Halaman DPRD Gresik

Lalu pemberian insentif ke masyarakat berpenghasilan rendah berupa bantuan biaya pengurusan administrasi pembelian rumah senilai Rp 4 juta. Kebijakan ini berlaku hingga Desember 2024.

"Stimulus-stimulus inilah yang menyebabkan penjualan rumah tahun lalu dan tahun ini masih kita harapkan masih mencapai 12 persen," ujar Nixon di sela acara BTN Prioritas Economy Outlook 2024 yang digelar di Hotel Westin, Surabaya, Selasa 30 Januari 2024.

Kata Pengamat soal Tekad Khofifah-Emil Wujudkan Jawa Timur Gerbang Baru Nusantara

Terdongkraknya permintaan kebutuhan perumahan pada tahun 2024 ini disebut Nixon, juga dipengaruhi oleh turunnya suku bunga acuan yang diprediksi terjadi pada semester kedua.

"Mudah-mudahan ini membantu, [besaran] angsuran turun kalau suku bunga turun. Kalau angsuran turun daya beli naik lagi," tandasnya.

Halaman Selanjutnya
img_title