Menjembatani Perbedaan, Luluk Bentuk DPW BERANI Jawa Timur

Surabaya, VIVA Jatim –Komitmen Calon Gubernur Jawa Timur nomor urut 1 Luluk Nur Hamidah dan PKB dalam menjaga kerukunan dan kedamaian Jatim, khususnya diantara ummat beragamana nampaknya bukan isapan jempol belaka. 

Pihaknya bersama partai yang membesarkannya mendeklarasikan sekaligus melantik pengurus Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Badan Persaudaraan Antariman (BERANI) Jawa Timur yang digelar di Surabaya, Jumat 22 November 2024 malam.

Dalam sambutannya, Luluk menekankan pentingnya menjadikan Jawa Timur sebagai rumah bersama yang aman dan damai bagi seluruh masyarakat.

“Jawa Timur adalah provinsi dengan keberagaman yang luar biasa. Tantangan kita adalah memastikan semua komponen masyarakat, dari berbagai agama, suku, hingga latar belakang, merasa terlindungi, dihargai, dan diakomodasi,” ujar Luluk.

Ia juga menyinggung berbagai konflik sosial yang pernah terjadi di Jawa Timur, seperti di Madura, dan mengajak semua pihak untuk menemukan mekanisme yang tepat dalam menjaga persatuan di tengah keberagaman.

“Pola penyelesaian konflik sebelumnya perlu kita evaluasi. Harapannya, BERANI dapat berkontribusi dalam menghadirkan harmoni di tengah masyarakat yang majemuk,” tambahnya.

Luluk juga mengingatkan bahwa agama memiliki dua dimensi, yaitu konstruktif dan destruktif. Menurutnya, potensi destruktif dapat muncul apabila perbedaan tidak dikelola dengan baik, terutama jika kelompok mayoritas mengabaikan suara minoritas.

“Tantangan terbesar kita adalah memastikan bahwa organisasi besar seperti NU dan Muhammadiyah menjadi pengayom yang memberikan kenyamanan bagi semua,” tegasnya.

Sebagai salah satu inisiator BERANI di tingkat nasional, Luluk menyampaikan harapan besar agar organisasi ini dapat menjadi ruang kolaborasi yang merayakan keberagaman.

“Tugas kita belum selesai. BERANI hadir untuk menjembatani perbedaan dan menciptakan harmoni yang indah. Jawa Timur harus menjadi rumah yang nyaman dan membahagiakan bagi semua pihak,” ujarnya.

Acara tersebut dihadiri oleh berbagai tokoh agama, organisasi masyarakat. Terlihat juga Ketua PWNU Jatim periode 2018-2023 KH Marzuki Mustamar dan Ketua DPW PKB Jatim Abdul Halim Iskandar. Pelantikan DPW BERANI Jawa Timur diharapkan menjadi langkah awal dalam menguatkan upaya merawat kebhinekaan di provinsi ini.