Lomba Tari Nasional Inspirasi Diri di Surabaya, Wadah Kreasi Generasi Muda
- Mokhamad Dofir/Viva Jatim
Surabaya, VIVA Jatim – Lomba tari nasional Inspirasi Diri persembahan iForte bersama Pratelindo Group berlangsung di Surabaya, Rabu, 8 Januari 2025. Ajang kompetisi tari antar sekolah dan universitas yang ditujukan bagi pelajar SMA sederajat dan mahasiswa di seluruh Indonesia ini digelar, sebagai ajang generasi muda berbakat untuk menunjukkan kreativitas seni dan sportivitas mereka melalui tarian.
Victor Parulian Sihombing selaku General Manager Marketing Communication iForte mengatakan, pihaknya selalu aktif dalam melestarikan budaya Nusantara melalui berbagai pagelaran seni. Satu diantaranya lomba tari yang dikenal sebagai National Dance Competition Inspirasi Diri yang ditujukan bagi para generasi muda.
"Karena kita pikir anak-anak muda juga butuh platform untuk berkreasi terutama dalam bentuk seni tari. Dan massages-nya terutama tetap ada budaya Nusantaranya," ucap Victor di sela kegiatan.
Dirinya menyebut, lomba tari yang diadakan di Auditorium Ternate Kampus B Universitas Airlangga, Kota Surabaya, tersebut merupakan ajang untuk pertama kalinya.
Pihaknya pun mengapresiasi atas antusiasme peserta yang ikut dalam perlombaan ini. Hal itu menurutnya, menjadi bukti bahwa masih banyak generasi muda yang peduli akan kelestarian budaya asli negeri ini, di tengah gencarnya invasi kesenian asing seperti K-Pop.
"Mungkin 413 total pendaftarnya dari seluruh Indonesia," lanjutnya.
Ia menambahkan, dari ratusan peserta yang telah mendaftar tersebut. Oleh penyelenggara kemudian diakurasi untuk bisa tampil di 15 kota besar di Indonesia. Dan kebetulan, Surabaya juga menjadi lokasi pertama yang menyuguhkan penampilan para penari muda secara langsung untuk merebut juara.
"Nanti setiap juaranya akan dipertemukan di grand final di tanggal 26 April [2025] di Jakarta," katanya.
Ada tiga nominasi yang terpilih dalam kompetisi di Surabaya kali ini, meliputi kategori SMA, kuliah dan best costume.
Untuk kategori SMA, juara pertama diraih tim dari SMAK ST Louis 1 Surabaya, peringkat kedua dimenangkan tim dari SMA 17 Agustus 1945 Surabaya dan posisi ketiga dari tim SMA Kristen Petra 5 Surabaya.
Di kategori kuliah, juga terdapat tiga pemenang. Juara pertama tim dari Universitas Negeri Surabaya dan STKIP PGRI Pacitan serta Universitas Nusantara PGRI Kediri. Sedangkan best costume diraih oleh tim dari SMAN 1 Karangan.
Elisia Nurohmah, peserta dari Universitas Negeri Surabaya mengaku sangat bersyukur telah memenangkan kompetisi ini. Ia mengatakan, timnya telah menampilkan dua koreo dengan penuh semangat.
Di tingkat nasional nantinya, ia menyebut akan mempersiapkan diri lebih baik lagi.
"Kita harus diskusi lebih lanjut lagi sama teman-teman kita, sama bapak ibu dosen pembimbing kita sama kating-kating yang udah banyak membantu kita sampai di titik ini," tandasnya.