Prabowo Subianto Dielu-elukan Kaum Buruh di Musra XIII Jawa Timur

Prabowo Subianto Dielu-elukan Kaum Buruh
Sumber :
  • Nur Faishal/ Jatim Viva

JatimMusyawarah Rakyat (Musra) ke-XIII Jawa Timur dilaksanakan di Grand City Surabaya, Jawa Timur, pada Minggu, 15 Januari 2023. 

Bea Cukai Juanda Musnahkan Barang Tak Penuhi Standar Impor, Ada Tanduk Hewan

Di Musyawarah Rakyat (Musra) ke-XIII ini pula banyak sekali relawan yang mengelu-elukan nama Prabowo Subianto

Para relawan terdiri dari lintas kelompok, seperti dari kalangan buruh, pendukung Jokowi di Pilpres 2014 dan 2019, para mahasiswa, hingga LSM memenuhi lokasi acara. 

Imigrasi Surabaya Sukses Borong 4 Penghargaan di Ajang Bergengsi AHII 2024

Para relawan yang hadir di kegiatan ini diberikan barcode untuk menyampaikan satu nama capres-cawapres yang akan didukung. Sejumlah relawan saling berbalas dukungan. 

"Prabowo Presiden," teriak salah satu relawan. 

Guru Honorer di Lamongan Sambut Kenaikan Gaji dari Presiden dengan Sujud Syukur

"Hanya Prabowo yang paling layak memimpin Indonesia pasca Pak Jokowi," teriak relawan lainnya. 

Beberapa relawan yang hadir diberikan kesempatan untuk mengungkapkan pilihannya di panggung. Ada beberapa calon yang disebut seperti Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo dan nama-nama lainnya. 

Ketua Umum Rumah Kreasi Indonesia Hebat (RKIH) Kris Budihardjo menyebut sejumlah nama bersaing ketat sebagai capres pilihan Musra. 

"Ada Pak Prabowo Subianto yang mendapat banyak dukungan tadi, tapi hasil voting masih belum disampaikan," kata Kris. 

Kris Budiharjo menyatakan bahwa nama Prabowo Subianto disebutkan oleh kebanyakan kalangan buruh saat di lokasi acara berlangsung. 

"Dari animo warga, para buruh banyak yang menginginkan Pak Prabowo," jelasnya. 

Salah satu peserta Musra, Rosidi mengaku memberikan dukungan terhadap Prabowo Subiantto sebagai capres pada pemilu 2024 saat voting. Menurut pandangannya, sudah saatnya Prabowo Subianto menjadi penerus Presiden Jokowi. 

"Saya mendukung Pak Prabowo, karena sosoknya yang tegas dan paling mumpuni memimpin Indonesia pasca kepemimpinan Pak Jokowi," tandasnya.