22,69 TWh Listrik PLN Mengalir di Jawa Timur hingga Pertengahan 2025

Petugas PLN saat mengecek aliran listrik
Sumber :
  • VIVA Jatim/Mokhamad Dofir

Surabaya, VIVA Jatim – Konsumsi listrik di Jawa Timur menunjukkan tren pertumbuhan positif. Hingga Juni 2025, listrik yang disalurkan PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Timur mencapai 22,69 TWh (terawatt hour), naik 5,16 persen secara tahunan (Year on Year/YoY) dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

PLN, Perbankan dan Asosiasi Percepat Elektrifikasi Perumahan Lewat Rekening Bersama

General Manager PLN UID Jawa Timur, Ahmad Mustaqir menyebut, pertumbuhan ini tak lepas dari keberhasilan strategi perusahaan dalam memperluas akses dan penggunaan listrik melalui program electrifying lifestyle, electrifying agriculture, serta akuisisi captive power dari pelanggan industri.

Mustaqir menegaskan bahwa peningkatan konsumsi ini bukan hanya mencerminkan keandalan sistem PLN, tetapi juga menjadi indikator bergeraknya perekonomian dan produktivitas masyarakat.

PLN Jatim Perkuat Jaringan Listrik di Madura, Dorong Ekonomi dan Industri Tumbuh

"PLN terus berkomitmen menghadirkan pasokan listrik yang andal, efisien, dan berkelanjutan, serta mendorong transformasi energi bersih demi pertumbuhan jangka panjang," ujarnya, Senin, 21 Juli 2025.

Dari total penjualan 22,69 TWh tersebut, segmen rumah tangga menjadi penyumbang terbesar dengan konsumsi mencapai 9,03 TWh atau 39,8 persen. Disusul pelanggan industri yang menggunakan 8,89 TWh atau 39,17 persen. Sisanya berasal dari sektor sosial, pemerintahan, layanan umum serta industri kecil.

Hore, Listrik PLN di Pulau Gili Raja Sumenep Kini Nyala 12 Jam Sehari

Pertumbuhan ini kata dia, juga dipicu oleh keberhasilan program Diskon Tambah Daya yang digelar PLN selama semester I 2025. Program ini memudahkan pelanggan dalam meningkatkan kapasitas listrik mereka dengan biaya yang lebih ringan, sehingga mendorong konsumsi listrik secara lebih luas.

Dalam laporannya, PLN UID Jawa Timur juga mencatat pencapaian lain di semester awal 2025. Hingga Juli, sebanyak 137 pelanggan tegangan menengah dari berbagai sektor telah tersambung dengan total daya 158,80 MVA.

Halaman Selanjutnya
img_title