Kronologi Pemukulan 5 Jurnalis di Diskotek Ibiza Surabaya

Ilustrasi Perlindungan Wartawan
Sumber :
  • IST/Viva Jatim

Jatim –Seperti diketahui, sebanyak 5 Jurnalis di Surabaya yang menjadi korban pengeroyokan belasan orang tak dikenal saat melakukan peliputan kegiatan Disbudpar di Diskotek Ibiza di Jalan Simpang Dukuh, Surabaya Jumat, 20 Januari 2023 siang.

Santri di Ponpes Mojokerto Diduga Dikeroyok Teman, Alami Pendarahan Perut

Kelima korban jurnalis tersebut adalah Firman dari Inews, Anggadia dari Beritajatim.com, Rofiq dari LensaIndonesia, Ali seorang fotografer Inews serta Didik fotografer Antara. Mereka telah melaporkan kejadian ini ke Polrestabes Surabaya untuk ditindaklanjuti.

Dari versi salah satu wartawan korban pemukulan itu, Rofiq, sebelum aksi kekerasan itu terjadi, sempat terjadi adu argumentasi antara dirinya dengan seorang wanita di Loby Ibiza. Rofiq kemudian memilih keluar dan duduk di warung yang berada di seberang jalan Ibiza.

Sah, Miko dan Fatikhin Jadi Ketua-Sekretaris AJI Kediri 2024-2027

Sesaat kemudian, perempuan itu mendatanginya, membentak dan memaki dirinya. Tak lama kemudian, seorang pria yang mengaku suami perempuan itu mendatangi korban untuk meminta klarifikasi.

Lagi-lagi sempat terjadi adu mulut di antara mereka. Namun kemudian kawanan orang tak dikenal keluar dari gedung dan menghampirinya. Cekcok di antara mereka semakin memanas, Belasan orang tak dikenal itu lantas melayangkan pukulan ke beberapa bagian tubuh sang jurnalis.

Kecerdasan Buatan tak Miliki Rasa seperti Jurnalis dalam Meliput Berita

Namun, informasi dari beberapa pengunjung warung yang sempat menyaksikan kejadian itu, insiden pemukulan itu dipicu oleh umpatan dan makian kasar yang dilontarkan sang jurnalis itu lebih dulu kepada perempuan itu.

Melihat istrinya direndahkan, suami perempuan itu tak terima dan mendatangi sang jurnalis. Cekcok pun terjadi antara Rofiq dengan pria tersebut. Suasana memanas. Aksi pemukulan pun terjadi.

Bukan hanya itu, informasi yang dihimpun dari lokasi kejadian, tidak ada motor jurnalis yang ditahan oleh para pelaku. Ini berbeda dengan keterangan jurnalis korban pemukulan yang menyatakan ada dua motor jurnalis sempat ditahan