Sopir Keluhkan Penumpang Sepi, Hanya Separuh Terisi

Salah satu sopir AKDP trayek Tulungagung-Surabaya.
Sumber :
  • Viva Jatim/Madchan Jazuli

JatimLebaran Hari Raya Idul Fitri tinggal menghitung hari, raut wajah salah satu sopir di Terminal Gayatri Tulungagung tampak lesu. Lantaran, penumpang sejauh ini masih belum ramai, hanya separuh terisi dibanding weekend biasa.

Komitmen GISLI Tulungagung Bantu Program Pemerintah Jadi Poros Maritim Dunia

Sopir Bus PO Harapan Jaya, Dwi Yanto mengungkapkan untuk hari-hari ini belum terlihat peningkatan. Ia beranggapan, hari ini belum masuk cuti bersama Hari Raya Idul Fitri, serta jarang yang ke Kota Pahlawan dari arah Tulungagung.

"Sepi penumpang sejak kemarin ada 3 hari ini. Minggu sore saja penumpang tidak bisa penuh biasanya lepas kota (Tulungagung). Itu bisa separuh saja sudah lumayan," ungkap Dwi Yanto ditemui di sembari menunggu penumpang, Selasa 18 April 2023.

Baru 72,14 Persen Capaian UHC di Tulungagung

Pria yang sudah menekuni profesi sopir sejak 1992 silam ini mengaku, kecenderungan orang banyak yang mudik balik ke kampung arah Tulungagung daripada arah ke Surabaya. Sehingga tak banyak berharap penumpang yang ia bawa.

"Jumlah penumpang yang dulunya kalau Minggu sore itu bangku 40 bisa full seat, lepas kota (Tulungagung). Kalau hari-hari ini paling hanya 15 sampai 20 orang sudah bagus," ungkapnya.

Bayi Kembar Siam di Tulungaung Tercover BPJS, dari Sebelum hingga Usai Operasi

Sopir berusia 56 tahun ini menambahkan, kalau dari arah Terminal Bungurasih Surabaya ke Tulungagung belum ada penumpang lokal. Sehingga ia mengandalkan datangnya kapal yang dari Luar Jawa. Banyak perantau selepas naik kapal laut, lalu meneruskan perjalanan menaiki bus.

"Penumpang lokal Surabaya balik ke sini belum ada. Iya rata-rata dari luar Jawa. Kita antri kalaupun bersandar, parkir kita jam ada penumpang kapal, ya kita bisa penuh. Kalau tidak ya sudah," ulasnya.

Halaman Selanjutnya
img_title