Gerhana Matahari Hibrida, Kemenag Imbau Warga Salat Kusuf

Ilustrasi Gerhana Matahari Hibrida
Sumber :
  • Istimewa

Jatim – Gerhana Matahari Hibrida bakal menghiasi langit tepat pada hari ini, Kamis, 20 April 2023. Di penghujung bulan suci ramadan tahun ini, fenomena alam tersebut akan terlihat di seluruh wilayah Indonesia. Kecuali sebagian wilayah utara Aceh.

Daftar 14 Kepala Kemenag di Jawa Timur yang Baru Dilantik

“Insya Allah, pada 20 April 2023 atau bertepatan 29 Ramadan 1444 Hijriah akan terjadi Gerhana Matahari Hibrida di seluruh wilayah Indonesia,” kata Dirjen Bimas Islam Kemenerian Agama, Kamaruddin Amin dikutip dari laman VIVA, Kamis, 20 April 2023.

Ia pun menjelaskan bahwa data astronomis menyebut Gerhana Matahari Hibrida bakal terjadi di seluruh wilayah Indonesia, terkecuali sebagian wilayah Aceh. Akan terjadi ketika matahari, bulan, dan bumi tepat segaris. Peristiwa ini terdiri atas dua jenis gerhana, yakni gerhana matahari cincin dan gerhana matahari total.

Regulasi Layanan Akomodasi Jemaah Haji 2025 Mulai Disiapkan Kemenag RI

Di tempat tertentu, piringan bulan teramati dari bumi lebih kecil dari piringan matahari. Sehingga, matahari tampak seperti cincin, yaitu gelap di bagian tengahnya dan terang di bagian pinggirnya.

Sementara di tempat lainnya, piringan bulan teramati dari bumi sama dengan piringan matahari. Sehingga, matahari seakan-akan tertutupi Bulan.

Pondok Lirboyo Kediri Terima Bantuan Kemenag RI Senilai Rp 650 Juta Usai Terbakar

Menurutnya, Gerhana Matahari Hibrida di Indonesia terjadi paling awal di Jawa Barat, pada pukul 09.26 WIB. Sementara waktu kontak paling akhir akan terjadi di Papua pada pukul 15.30 WIT.

Lebih lanjut, Kamaruddin Amin mengajak umat Islam untuk melaksanakan Salat Gerhana Matahari atau Salat Kusuf, sesuai tuntunan syariah dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan.

Halaman Selanjutnya
img_title