Anies Sebut Mengintervensi Pemilu sama dengan Melecehkan Rakyat
- Istimewa
Lebih lanjut, Anies mengingatkan bahwa kekuasaan sepenuhnya berada di tangan rakyat. Ia pun berpandangan, orang-orang yang khawatir kehilangan kekuasaan maka mereka merupakan kelompok yang tidak memahami prinsip dasar demokrasi.
Eks Gubernur DKI Jakarta itu merasa rakyat Indonesia sudah matang dan mampu menentukan sikap untuk memilih siapa sosok yang pantas untuk meneruskan kekuasaan dalam membangun negeri.
"Rakyat Indonesia sudah matang, Republik Indonesia sudah mampu untuk menentukan kepada siapa kewenangan itu dititipkan, tidak perlu ada intervensi. Kepada seluruh rakyat Indonesia mari kita jaga kekuasaan itu ada pada rakyat bukan pada yang lain, jangan jual kekuasaan itu," ungkapnya.
"Jagalah kekuasaan itu sampai nanti di TPS dan sampai nanti penghitungan bahwa ini bukan sekadar statistik, hitungan ini adalah hak saya untuk menentukan masa depan perjalanan bangsa ini," pungkas Anies.