Motif Warga Mojokerto Siram Air Keras ke Jemuran Tetangganya

Penampakan baju yang disiram air keras
Sumber :
  • M Lutfi Hermansyah/Viva Jatim

Setelah waktu yang disepakati berlalu, Siswoyo meninggalkan rumah. Lagi-lagi tukang bangunan itu ingkar. Jangankan membayar kompensasi Rp 60 juta, pelaku tak pernah menemui istri korban untuk meminta maaf. Oleh sebab itu, Richi kembali datang ke Polsek Bangsal untuk meminta polisi melanjutkan proses hukum terhadap pelaku.

Pemkab Kediri Pantau Arus Mudik Gunakan ATCS dan Puluhan CCTV

"Setelah deadline kesepakatan, besoknya saya datang ke Polsek Bangsal. Polisi menyarankan kalau kasusnya bisa diproses lagi. Senin kemarin (8 Mei 2923) saya ke polsek lagi, tapi petugas yang menemui saya tidak bisa memutuskan, dijanjikan keputusan dalam minggu ini. Saya belum dapat jawaban laporan ini bisa diteruskan apa tidak," jelasnya.

Richi berharap Polsek Bangsal mengusut tuntas kasus penyiraman air aki zuur terhadap jemuran miliknya. Ia sudah enggan didamaikan dengan pelaku lantaran beberapa kali ingkar janji.

Pria di Mojokerto Diringkus Polisi Usai Bekali-kali Curi Motor, 3 Diantaranya Milik Tetangga

"Saya tunggu info dulu dari polisi. Kalau tidak ada, saya akan ke polsek menanyakan. Harapan saya, pelaku segera ditangani dan diproses hukum. Karena sudah tidak bisa dimediasi, pelaku juga tak ada iktikad baik," tutur Bapak satu anak itu.

Richi sudah melaporkan perbuatan pelaku ke Polsek Bangsal pada 20 Maret 2023 malam. Bapak anak satu ini juga menyerahkan sejumlah pakaian yang rusak setelah disiram pelaku dengan air aki zuur, satu bonsai yang mati separuh, serta 1 video rekaman CCTV saat pelaku beraksi. Ia juga sudah menjalani visum di RS Sido Waras, Bangsal bersama anak dan istrinya.

Pria di Mojokerto Diringkus Polisi Usai Bekali-kali Curi Motor

Richi mengungkapkan, pelaku telah 15 kali melancarkan aksi menyiramkan air keras di jemuran belakang rumahnya. Berdasarkan rekaman CCTV, pelaku beraksi mulai akhir Februari 2923 lalu hingga 20 Maret 2023.

Richi masih menyimpan rekaman CCTV ketika pelaku beraksi 17-20 Maret. Ulah pelaku menyebabkan Richi dan istri serta anaknya mengalami gatal-gatal. Bahkan kulitnya memerah dan melepuh seperti luka bakar.

Halaman Selanjutnya
img_title