Korban Diduga Dilecehkan Anggota DPRD Tulungagung Minta Pelaku Memohon Maaf ke Tetangga   

Korban pelaku diduga dilecehkan DPRD Tulungagung
Sumber :
  • Madchan Jazuli/Viva Jatim

"Ada nomor saya simpan, mbak jangan media begini begini. Intinya dikira saya takut, saya membela kebenaran dan harga diri sebagai perempuan," tandasnya.

Operasi Keselamatan Jadi Pendahuluan Jelang Ramadan di Tulungagung, 80 Personel Disiapkan

Senada, Ketua BK DPRD Tulungagung, H Mashud mengatakan pihaknya akan mengklarifikasi kepada MS secara langsung. Termasuk juga akan meminta yang bersangkutan meminta maaf, sesuai permintaan WN.

Kendati membenarkan hal itu, Mashud tak menyebut tindakan MS masuk dalam delik pelecehan seksual. Karena hanya memegang janggut WN yang ternyata juga masih sanak famili yaitu keponakan.

Percepat UHC, Program New Pesiar Siapkan 47 Agen Desa di Tulungagung

"Soalnya kalau ada fisik pastinya saya minta buktinya. Karena hanya cuma megang saja.Tidak ada tindakan asusila, tidak juga (merendahkan martabat) lha hanya begini, kan bisa jadi menghargai," beber Mashud.

Dalam waktu dekat, BK DPRD Tulungagung akan mengagendakan pertemuan lanjutkan kepada MS dan WN untuk menyelesaikan perkara tersebut. Perihal waktu, ia belum bisa memastikan, karena melihat kesibukan masing-masing harus menyesuaikan waktu.

Jadi Bupati Terpilih, Gatut Ingin Jalan di Tulungagung Mulus

Sebagai informasi, WN mendapat perlakuan tak menyenangkan oleh MS saat berada di rumahnya korban yang hendak memundurkan mobil, tak disangka MS menghampiri dan mencolek dicolek janggut WN.

Tak berhenti disitu, MS kembali mendatangi rumah korban dengan alasan meminta es batu. Karena korban baru saja mandi dan berada kamar, ia meminta MS mengambil sendiri di kulkas.

Halaman Selanjutnya
img_title