Seminar Maulid Nabi Bahas Santri Hadapi Era Globalisasi Digelar di Surabaya

Banner seminar Maulid Nabi Muhammad SAW di Surabaya
Sumber :
  • Mokhamad Dofir/Viva Jatim

Surabaya, Viva Jatim - Pondok Pesantren Nurul Jadid, Paiton, Probolinggo akan menggelar seminar bertemakan peran santri menghadapi globalisasi dan revolusi industri 4.0.

Bulan Bakti TNI-Polri, Polda Jatim Bersama Kodam V Brawijaya Gelar Aksi Kemanusiaan di Sampang

Dialog ilmiah itu akan digelar besok Kamis 28 September 2023, di Balai Prajurit, komplek Kodam V Brawijaya, Surabaya.

Ketua Pembantu Pengurus Pondok Pesantren Nurul Jadid (P4NJ) di Surabaya Abdur Rochman mengatakan, kegiatan seminar digelar sebagai bagian peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang selalu diperingati setiap tanggal 12 Rabiul Awal.

Gubernur Khofifah Makin Optimis Pemilu 2024 di Jatim Aman dan Damai

"Kami dari P4NJ Surabaya Raya, Kota Surabaya, Kabupaten Sidoarjo dan Kabupaten Gresik, ingin memperingati kelahiran nabi dan junjungan kita, Nabi Muhammad SAW," kata Abdur Rochman kepada wartawan, Rabu 27 September 2023.

Ia menyampaikan, kegiatan maulidan dikemas dalam bentuk seminar ini merupakan hasil kesepakatan bersama para alumni Pondok Pesantren Nurul Jadid Probolinggo yang tersebar di Surabaya Raya.

Kasus Ratusan Motor Curian di Gudbalkir Pusziad, 3 Oknum TNI Diperiksa

Menurutnya, kaum sarungan di era globalisasi ini memiliki peran sebagai penyanggah negeri, terutama bidang ekonomi.

"Maka dari itu, selain peringatan Maulid Rasul, kita juga melaksanakan kegiatan seminar yang bertemakan Peran Santri Menghadapi Globalisasi dan Revolusi Industri 4.0," lanjut dia.

Abdur Rochman menyebut, sejumlah tokoh dipastikan turut hadir di acara seminar. Mereka diantaranya, Pengasuh Pondok Pesantren Nurul Jadid Probolinggo Kiai Haji Zuhri Zaini, Kepala Pesantren Kiai Haji Abdul Hamid Wahid dan Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Farid Makruf.

Lalu Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak, Walikota Surabaya Eri Cahyadi dan para tokoh lintas agama. Selain itu, para masyayikh dan para Bu Nyai juga dikabarkan akan menghadiri acara tersebut.

Untuk pemateri, akan diundang Profesor M Masud Said selaku Komisaris Independen Bank Jatim, Guru Besar Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember Profesor Doktor Haji Mohamad Khusnuridlo dan Guru Besar Universitas Surabaya Profesor Doktor Wibisono Hardjopranoto serta Maruf Nidhomuddin pemilik PT Grand Zam Zam Indonesia.

Seminar nantinya akan dimoderatori oleh Wakil Dekan Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya Doktor Haji Mohamad Syaeful Bahar.

Sedangkan penceramah, penyelenggara akan menghadirkan Kiai viral dari Pamekasan Madura. Yakni Kiai Haji Musleh Adnan serta dai internasional, Kiai Haji Muhammad Nur Hayyid dari Jakarta. 

Yang tak kalah penting kata Abdur Rochman, acara maulidan juga bakal dihadiri ratusan peserta. Baik dari para alumni santri Pondok Pesantren Nurul Jadid yang tersebar seantero Nusantara maupun alumni perwakilan P4NJ dari berbagai daerah di Jawa Timur.

Bahkan para alumni santri Pondok Pesantren Nurul Jadid Probolinggo dari luar negeri dikatakannya juga telah mengkonfirmasi bakalan hadir di lokasi acara seminar.

Sementara itu, khusus santri yang tidak bisa hadir ke lokasi acara. Abdur Rochman menyampaikan tidak perlu kuatir, sebab panitia menyediakan live streaming.

Acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini akan berlangsung sejak pagi hari, sedangkan kegiatan seminar diagendakan akan dimulai pukul 13.00 WIB sampai selesai.