Kompetisi Ide Bisnis Pertamuda Seed and Scale 2023 Sasar Mahasiswa ITS Surabaya

Surabaya, VIVA Jatim –Ajang kompetisi ide bisnis dari Pertamina, Pertamuda Seed and Scale 2023, mulai menyasar kalangan mahasiswa salah satunya kampus Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya. Hal itu ditandai dengan digelarnya workshop series ketiga bertema The Power Of Networking: Building Meaningful Connections di Gedung Riset Center lantai 11 kampus ITS Surabaya pada Selasa, 10 Oktober 2023.

Manajer non goverment relation corporate secretary PT Pertamina, Probo Prasiddahayu mengatakan, workshop yang digelar kali ini merupakan rangkaian dari acara Pertamuda Seed and Scale, ajang kompetisi ide bisnis seri ketiga dari PT Pertamina Persero untuk menjaring calon-calon enterpreuner muda dari kalangan mahasiswa.

"Hari ini adalah rangkaian offline-nya, pertemuan tatap muka bersama mahasiswa dan juga yang online juga tetap jalan karena keterbatasan tempat dan wilayah," ujar Probo kepada awak media di Surabaya.

Pertamuda Seed and Scale merupakan agenda ketiga sejak terbentuk tahun 2021 lalu. Dimana tahun ini dibuka pada tanggal 30 Agustus 2023 di Jakarta.

Program kompetisi tersebut bertujuan untuk memperluas implementasi Sustainable Development Goals (SDGs) dan inovasi, terutama pada sektor energi.

Tidak hanya membidik calon enterprenuer di sektor energi, ia mengatakan, peluang bagi start up di bidang lain juga terbuka. Hanya saja memang tahun ini pihaknya lebih fokus ke sektor energi.

"Tidak menutup kemungkinan untuk start up di bidang non energi, tetapi kita juga dorong untuk start up bidang energi," tandasnya.

Alasan itulah yang mendorong Pertamina menggelar Pertamuda Seed and Scale 2023 di ITS Surabaya.

"Karena ITS Surabaya ini bidangnya tentu banyak yang ke energi ya," singkat dia.

Sampai dengan saat ini, ada sekitar ribuan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia yang tertarik mengikuti program tersebut.

PT Pertamin Persero juga dikatakannya, menyediakan hadiah modal usaha senilai ratusan juta rupiah yang terbagi ke dalam dua kategori. Yakni Early Stage Startup, total Rp 300 juta bagi usaha rintisan dan Energy Founder, total Rp 105 juta bagi usaha di sektor energi.

"Jadi ini untuk mendorong teman-teman mahasiswa, tidak hanya mendapat ilmu tapi juga disediakan hadiah modal usaha," katanya.

Di kesempatan yang sama, Agus Muhammad Hatta, perwakilan dari ITS Surabaya menyampaikan dukungannya terhadap pelaksanaan Pertamuda Seed and Scale 2023. Menurutnya, Bangsa Indonesia di masa yang akan datang berharap tercipta enterprenuer muda dengan ketangguhan industri di bidang ilmu pengetahuan teknologi.

"Nah Pertamuda ini kegiatan penting selama dua, tiga, tahun terakhir ini yang menjadi kegiatan penting di perguruan tinggi. Yaitu ajang mempersiapkan mahasiswa sebagai enterprenuer," ujarnya.

Untuk diketahui, serial workshop yang digelar secara daring maupun tatap muka di ITS Surabaya dihadiri oleh ratusan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi.

Mereka diajak berdialog bersama tiga pembicara, antara lain Arief Abdurrakhman selaku Dosen Teknik Instrumentasi ITS Surabaya yang juga menjabat sebagai Ketua Indonesia Creative Cities Network Jawa Timur. Lalu Arya Dwi Paramita selaku Corporate Secretary of PT Pertamina Hulu Energi dan Edric Chandra dari Program Initiator of Diplomat Succes Challenge.