Cita-cita DSA Petani Pinang Pacitan Target Penuhi Pasar Ekspor Cina

DSA Petani Pinang Pacitan Target Penuhi Pasar Ekspor Cina
Sumber :
  • Madchan Jazuli/ Viva Jatim

"Kalau target saya 100 ribu batang. Kalau 100 ribu batang, nanti bisa sekitar kalau panen 3-4 kontainer terpenuhi target," beber Slamet kepada VIVA Jatim, Selasa, 10 Oktober 2023.

Oppo Find X8 dan X8 Pro: Spesifikasi, Harga, dan Fitur Terbaru 2024

Pria yang pernah mendampingi DSA Indragiri Hilir Provinsi Riau lewat Komoditas Kopra ini membawa Pinang di wilayah Pacitan puluhan ribu bibit.

Menurutnya, Pinang ini adalah komoditas ekspor, dari PT Astra memberikan bibit, pendampingan penanaman pinang. Sementara untuk bibit luas lahan sudah hampir 80 hektar, sebagai tanaman tumpang sari, karena karakter adalah tanaman tahunan.

Cekcok Rumah Tangga, Suami di Gresik Aniaya Istri hingga Tewas

Usia pohon bisa sampai 35 tahun, dengan jenis yang ia ambil adalah bibit Pinang Betara, Pinang Wangi dan Pinang Sluwang.

"Saya melihat perekonomian di Pacitan pertanian itu tidak banyak jalan, karena kontur lahannya adalah lahan pegunungan dan batu kapur sama seperti Trenggalek. Jadi kita membina petani, ada 400 petani yang sudah tergabung di Mitra Petani Pinang," ulasnya.

Resep Ayam Goreng Enak dan Gurih, Cocok Dinikmati Bareng Keluarga

Slamet mengaku, dengan tanaman pinang kelak jika sudah waktunya berbuah setiap 26 hari panen, kemungkinan besar berdampak pada menambah nilai kesejahteraan masyarakat.

"Tentunya tidak bisa langsung jadi, ada waktu 4 sampai 5 tahun berbuah, tetapi inilah dasar untuk mengembangkan perekonomian masa mendatang," terangnya.

Halaman Selanjutnya
img_title