TKN Prabowo Nusron Wahid Tantang Adu Kuat Rebut Suara Nahdliyyin, Cak Imin: Emang Gue Pikirin!

Cak Imin saat menghadiri Pengukuhan Profesor Honoris Causa Gus Halim
Sumber :
  • A Toriq A/Viva Jatim

Nusron menuturkan, dirinya juga orang NU yang pernah menjabat di struktural seperti PMII dan GP Ansor. Dia menantang kuat-kuatan mayoritas suara Nahdliyin akan ke mana di 2024.

Golkar Angkat Bicara soal Pemakzulan Wapres Gibran: Tak Ada Pelanggaran!

"Ya, NU kan sudah cerdas. Iya kan? Orang NU, dengan saya menjadi tim di sini kan pasti pengikut-pengikut saya pada milih saya kan, pengikut-pengikut Habib Luthfi pada milih semua kan," kata Nusron di Kantor DPP Partai Golkar, Kamis 9 November 2023. 

Nusron menuturan, dirinya juga orang NU yang pernah menjabat di struktural seperti PMII dan GP Ansor. Dia menantang kuat-kuatan mayoritas suara Nahdliyin akan ke mana di 2024.

Pergi Haji Dulu dan Sekarang, dari Masa Kapal Layar hingga Pesawat Terbang

"Tinggal kita kuat-kuatan saja. Apakah kader NU yang ngikut Pak Mahfud lebih banyak atau lebih sedikit dari saya. Apakah pengikut Muhamin lebih sedikit atau banyak dari saya," ujar Nusron.

Dia pun membanggakan pengalamannya yang pernah memimpin organisasi struktural hingga bagian dari pengurus PBNU. 

Menengok Sel Nomor 2 di Lapas Mojokerto, Saksi Bisu Perjuangan KH Hasyim Asy'ari

"Yang jelas, saya tidak sombong. Di NU paling tertib urutan adalah saya mas. Saya pernah Ketua Umum PMII, saya pernah Ketum Ansor, dan saya pengurus PBNU," lanjut Nusron.

Dia mengklaim dirinya punya jenjang di NU secara tertib dari bawah hingga ke atas sampai PBNU. Menurut dia, Cak Imin dan Mahfud MD, tak pernah jadi Ketum GP Ansor dan pengurus di PBNU.

Halaman Selanjutnya
img_title