GMNI Trenggalek Tagih Janji di Depan Kantor DPRD

GMNI Trenggalek gelak aksi damai di depan kantor DPRD
Sumber :
  • Nur Faishal/Viva Jatim

Trenggalek, VIVA Jatim – Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Trenggalek menggelar aksi damai di depan Kantor DPRD Trenggalek. Aksi tersebut sebagai bentuk kekecewaan mahasiswa GMNI ralam kinerja kabupaten trenggalek.

Kemensos Beri 60 Titik Instalasi Air Bersih di Trenggalek, Novita: Pemantik Masyarakat Hidup Sehat

Puluhan mahasiswa saling berganti menyampaikan orasinya dan memaparkan apa yang menjadi evaluasi serta refleksi di tahun 2023 untuk Kabupaten Trenggalek.

Ketua GMNI Trenggalek Mochamad Shodiq Fauzi  mengatakan, aksi ini sebagai bentuk kekecewaan. Hal itu dilihat dari visi misi dan slogan ‘Trenggalek Meroket’ saat kampanye dulu belum tercapai.

Dirjen Perkebunan Dorong Luas Tanam di Trenggalek

“Yang kami kritisi dari sektor pendidikan, pertanian, infrastruktur, pelayanan, dan pariwisata. Paling urgen adalah terkait pelayanan kesehatan yang kami lihat fasilitas ruang tunggu kurang sehingga banyak penunggu atau pasien terlantar di RSUD dr. Soedomo,” kata Shodiq dalam keterangannya, Sabtu, 25 November 2023. 

Shodiq menyebut untuk sektor pendidikan, masyarakat Trenggalek melihat ada kesenjangan fasilitas pendidikan yang terlihat di wilayah pelosok dan sekolah favorit. Kemudian, petani menjerit dengan pupuk yang masih jauh dari jangkauan memihak rakyat kecil.

Mas Ipin di Festival Pengendalian Lingkungan KLHK: Ekologi-Ekonomi Beriringan

“Kemudian infrastruktur jalan, mulai dari penerangan dan banyak jalan berlubang. Ini sebagai warning untuk Bupati Trenggalek perbaiki dan peringatan bagi penerusnya periode ke depan,” tegas Shodiq.

GMNI Trenggalek menilai, program kerja Bupati Trenggalek saat ini jauh dari ekspektasi. Pasalnya, tercatat baru 60 persen program yang dijalankan dan selebihnya adalah janji manis saat kampanye Pilkada 2020.

Halaman Selanjutnya
img_title