Bupati Arifin Rekomendasikan Pedagang JLS Trenggalek Tak Halangi Pemandangan Pantai

Suasana PKL di sepanjang JLS Tulungagung-Trenggalek
Sumber :
  • VIVA Jatim/Madchan Jazuli

Trenggalek, VIVA Jatim - Kian hari Jalur Lintas Selatan (JLS) Lot 6 yang menghubungkan Trenggalek-Tulungagung banyak dijadikan lokasi bagi pedagang kaki lima (PKL). Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin merekomendasikan agar tak menghalangi pemandangan pantai.

Mas Ipin di Festival Pengendalian Lingkungan KLHK: Ekologi-Ekonomi Beriringan

Bupati Arifin mengaku tidak melarang masyarakat maupun Perhutani saat membangun kerjasama usaha. Akan tetapi jika tempat usaha itu berdiri di Selatan JLS maka membuat keindahan JLS malah tertutupi bangunan.

"Kalau di jalur JLS saya sudah bilang ke Perhutani jangan sampai view ke pantai itu jangan tertutup," ujar Nur Arifin, Sabtu, 25 November 2023.

H+1 Lebaran Wisata Pantai Selatan Diprediksi Membludak, Jadi Atensi Satlantas Polres Tulungagung

Mas Ipin, sapaan akrabnya mengatakan kekuatan dan daya tarik dari jalan ini mulai dari pemandangan pantai, teluk serta bahkan hutan yang berada disisi selatan jalan.

Kendati harus membuka kerjasama yang ada di sepanjang jalan, Bupati Arifin merekomendasikan agar harus berada di sisi utaranya jalan. Jangan di sisi Selatan yang menghadap ke Pantai Selatan.

Bandara Dhoho Kediri Beroperasi, Pemkab Trenggalek Siapkan Kalender Event

Suami Novita Hardini ini menambahkan yang membuat mahal bukanlah jalan yang mulus seperti jalan tol pada umumnya. Melainkan suasana pemandangan teluk, pemandangan pantai hingga pemandangan hutan di kawasan Selatan Jawa ini yang sangat eksotis. 

Mas Ipin mengaku JLS yang membentang di pesesir selatan ini sebagai 'Million Dolar View'. Oleh sebab itu, Pemkab Trenggalek bakal berkomunikasi dengan Perhutani untuk mengonsep PKL yang ada di sepanjang JLS.

Halaman Selanjutnya
img_title