Mediasi Hamas-Israel Terus Dilakukan, dari Gencatan Senjata hingga Pembebasan Sandera

Dua warga negara AS yang disandera Hamas
Sumber :
  • Viva

Surabaya, VIVA JatimQatar menjadi salah satu negara yang memediasi redamnya konflik antara Israel dan Hamas. Hingga gencatan senjata antara keduanya resmi diperpanjang selama dua hari di Gaza.

Beberapa Negara Arab Ini Justru Dukung Israel Gempur Palestina, Ini Penyebabnya

“Kesepakatan telah dicapai untuk memperpanjang jeda kemanusiaan selama dua hari tambahan di Jalur Gaza,” kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Qatar Majed al-Ansari, dikutip dari VIVA, Selasa, 28 November 2023.

Meski demikian, sejauh ini belum ada komentar langsung dari Israel, namun seorang pejabat Gedung Putih mengonfirmasi bahwa kesepakatan telah tercapai.

China dan Indonesia Komitmen Dukung Keanggotaan Palestina di PBB

Hamas juga mengatakan pihaknya telah menyetujui perpanjangan gencatan senjata selama dua hari dengan Qatar dan Mesir, yang telah memfasilitasi negosiasi tidak langsung antara kedua pihak.

“Kesepakatan telah dicapai dengan saudara-saudara di Qatar dan Mesir untuk memperpanjang gencatan senjata kemanusiaan sementara selama dua hari lagi, dengan ketentuan yang sama seperti gencatan senjata sebelumnya,” kata seorang pejabat Hamas melalui panggilan telepon.

Konflik Iran-Israel Bisa Picu Ekonomi RI Berantakan, Presiden Terpilih Diminta Lakukan Antisipasi

Tak satu pun dari pengumuman tersebut merinci berapa banyak sandera yang akan dibebaskan, namun sebelumnya kepala Layanan Informasi Negara Mesir, Diaa Rashwan, mengatakan kesepakatan yang sedang dinegosiasikan akan mencakup pembebasan 20 sandera Israel dari antara mereka yang ditangkap oleh Hamas selama serangan 7 Oktober lalu.

Kemudian, sebagai imbalannya, 60 tahanan Palestina yang ditahan di penjara-penjara Israel akan dibebaskan, katanya.

Halaman Selanjutnya
img_title