Wali Kota Surabaya Beri Penghargaan 2 Satpol PP Korban Penganiayaan Demo Buruh

Surabaya, VIVA Jatim - Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi akan memberi penghargaan kepada dua petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) yang mengalami penganiayaan oleh peserta unjuk rasa kenaikan upah di Surabaya, Kamis 30 November 2023, kemarin.

Kedua petugas Satpol PP Surabaya yang bakal diberi penghargaan itu ialah Abdul Muid Kafi (25) warga Sawahan, dan Tareq Aziz (31) warga Krembangan, Kota Surabaya.

Wali Kota Eri mengatakan, penghargaan diberikan sebagai bentuk apresiasi Pemerintah Kota Surabaya kepada kedua korban, karena dinilai berani membela kepentingan orang lain.

"Mereka ini pahlawan bagi saya, orang yang berani menjalankan amar maruf nahi munkar. Orang yang berani membela kepentingan orang lain," kata Eri di Surabaya, Jumat 1 Desember 2023.

Ia lalu menjadwalkan akan bertandang ke rumah korban untuk memberikan dukungan sekaligus penghargaan.

"Jadi ASN (Aparatur Sipil Negara) ya harus begini, ini harus menjadi contoh bago ASN lain. Jadi harus berani berbuat untuk kepentingan orang lain, gak ngomong tok (tidak bicara saja)," ujarnya.

Dua orang petugas Satpol PP yang sedang mengamankan aksi demo buruh itu justru dianiaya oleh peserta unjuk rasa, pada Kamis, 30 November 2023.

Halaman Selanjutnya

Ketika itu waktu menunjukkan pukul 14.40 WIB, arak-arakan demonstran dari Gasper (sebelumnya ditulis Garda Metal) melintasi Jalan Ahmad Yani Surabaya hendak menuju Kantor Gubernur Jawa Timur.