Pilgub Jatim 2024, ARCI: Khofifah-Emil Masih Pasangan Ideal

Direktur Eksekutif ARCI, Baihaki Sirajt
Sumber :
  • VIVA Jatim/Abdul Hady JM

Surabaya, VIVA JatimKhofifah Indar Parawansa memastikan akan kembali maju sebagai calon gubernur Jawa Timur untuk periode kedua pada Pilgub Jatim 2024. Terbaru, ia sudah mengantongi rekom dari Partai Amanat Nasional (PAN).

Datang Lebih Awal ke TPS, Risma: Sudah Biasa Menunggu

Rekom diserahkan oleh Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan kepada Khofifah beberapa hari lalu. Rekom hanya diberikan kepada Khofifah untuk maju sebagai Cagub tanpa berpasangan tokoh lain sebagai Cawagub. 

Direktur Lembaga Survei Accurate Research and Consulting Indonesia (ARCI), Baihaki Sirajt memprediksi Khofifah akan tetap berpasangan dengan Emil Dardak di Pilgub Jatim 2024. Sebab hingga saat ini menurut Baihaki, Khofifah-Emil masih menjadi pasangan yang ideal.

Sebelum Nyoblos, Khofifah Ziarah ke Makam Orang Tua dan Suaminya

Baihaki menyebut dua alasan. Pertama, kinerja pasangan Khofifah-Emil saat memimpin Jatim selama ini terbilang bagus. 

"Setidaknya terlihat dari program-program yang selama ini dijalankan berpihak pada masyarakat. Salah satu indikatornya tingkat kepuasan masyarakat pada kinerja Khofifah-Emil cukup tinggi," ujar Baihaki di Surabaya, Kamis 7 Desember 2023.

Pj Gubernur Jatim Tinjau Kesiapan Logistik Jelang Pilkada Serentak di Kabupaten Lumajang

Kedua, lanjut dia, dalam survei terakhir yang dilakukan oleh ARCI dan mencoba melakukan simulasi pasangan calon dalam Pilgub Jatim, hasilnya pasangan Khofifah-Emil masih tertinggi. 

"Saat kami simulasikan dengan tiga paslon, hasilnya adalah Khofifah-Emil 51,5℅, Risma-Gus Ipul 18,6℅, dan Abdul Halim Iskandar-Toriqul Haq 17,3℅, dan tidak menjawab 12,6 %," tandas Baihaki. 

Bila dilihat setidaknya dari dua faktor itu, maka apabila duet ini kembali maju dalam Pilgub Jatim 2024 mendatang maka potensi untuk kembali menang sangat besar. 

"Soal rekomendasi partai untuk berpasangan dengan siapa, termasuk PAN, hasil survei elektabilitas dan tingkat kepuasan kinerja pasti nanti akan menjadi pertimbangan. Nah kalau Khofifah-Emil tetap baik hasil surveinya, bahkan misalnya lebih baik lagi jelang tahapan pendaftaran, pasti itu akan jadi pertimbangan penting," pungkas Baihaki.