Kemasan Sekali Pakai Jadi Problem Utama Pengurangan Sampah Plastik

Tumpukan sampah di Desa Gadu Barat, Ganding, Sumenep
Sumber :
  • Ibnu Abbas/Viva Jatim

Surabaya, VIVA Jatim – Indonesia sebagai negara yang memiliki teritorial besar ternyata tidak lepas dari persoalan sampah. Terlebih soal sampah plastik yang sejauh ini telah memberi sumbangsih besar terhadap kerusakan lingkungan, kesehatan masyarakat hingga keberlanjutan ekosistem.

Bahaya HIV/AIDS Mengintai, Kenali Gejala dan Cara Cegahnya sebelum Terlambat!

Dikutip dari VIVA, Selasa, 23 Januari 2024, Juru Kampanye Perkotaan Walhi, Abdul Ghofar mengatakan bahwa penggunaan kemasan sekali pakai termasuk galon kontradiktif dengan semangat pengurangan sampah plastik secara global maupun nasional. Namun, promosi penggunaan kemasan tersebut justru malah semakin masif dilakukan.

"Kampanye masif yang mendorong penggunaan galon sekali pakai ini kontradiktif dengan semangat pengurangan sampah plastik," kata Juru Kampanye Perkotaan Walhi, Abdul Ghofar, dalam keterangannya, dikutip Senin 22 Januari 2024.

Batuk Pneumonia dan TBC Miliki Ciri-ciri Mirip, Begini Cara Membedakan

Dia menegaskan bahwa seharusnya penggunaan galon sekali pakai tidak dipromosikan secara masif dan intensif. Sebab, hal tersebut justru akan berlawanan dengan target mengurangi sebesar-besarnya penggunaan plastik.

Data Sistem Informasi Pengelolaan Sampah Nasional Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (SIPSN KLHK) 2022 mendapati bahwa jumlah timbunan sampah nasional mencapai angka 21,1 juta ton. Angka itu berasal dari 202 kab/kota se-Indonesia.

Raperda APBD 2025 Disetujui Jadi Perda, Pendidikan dan Kesehatan Masyarakat Jadi Prioritas

Dari total produksi sampah nasional tersebut, sebesar 13,9 juta ton atau 65.71 persen dapat terkelola. Sedangkan sisanya sebanyak 7,2 juta ton atau 34,29 persen belum terkelola dengan baik.

Dalam data lainnya, mendapati ada 69 juta ton sampah yang dihasilkan masyarakat Indonesia sepanjang 2022. Rinciannya, sebesar 18,2 persen atau 12,5 juta ton adalah sampah plastik. Tidak sedikit dari jutaan ton sampah plastik itu berakhir begitu saja di laut.

Halaman Selanjutnya
img_title